Jakarta (ANTARA News) - Produsen kaos olahraga Salvo Sports Apparel akhirnya meminta maaf dan berjanji untuk mengubah label instruksi mencucinya setelah ramai diprotes publik lewat media sosial karena dianggap bertendensi bias gender.

Suara publik lewat media sosial juga disuarakan oleh Ismi Damaya, warga Bogor, yang membuat petisi di www.change.org/salvo. Ismi meminta Salvo mengubah instruksi pencuciannya.

Hanya berkisar sekitar enam jam setelah petisi tersebut dibuat pada Selasa (9/3), melalui akun twitternya @SALVO_ID Salvo Sports Apparel bersedia mengganti redaksional instruksi pencuciannya yang bertendensi bias gender itu.

"Kami memastikan bahwa kami akan mengganti redaksional pada washing label kami yang diberitakan menyinggung isu gender," tulis Salvo dalam keterangannya sebagaimana dikutip dari rilis yang diterima ANTARA News, Selasa.

Dalam pernyataan Salvo yang ditulis di akun resmi Twitter-nya, Salvo juga berjanji bahwa penggantian tersebut akan dipenuhi selambat-lambatnya pada saat kick off ISL 2015 (4 April 2015),.

"Untuk produk yang sudah terlanjur beredar, kami menyediakan penggantian washing label pada jersey tersebut jika diinginkan. Sekali lagi kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini," tambah Salvo.