Solo (ANTARA News) - Jemaah calon haji dianjurkan membawa jaket atau pakaian berlapis saat berangkat ke tanah suci karena suhu udara di Madinah saat ini semakin dingin. Suhu di Madinah saat ini mencapai 13,3 derajat celcius dengan kandungan uap air di udara rendah, kata Koordinator Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Adisumarmo, H. Akhmad Su'aidi, di Solo, Kamis. Ia menganjurkan jemaah juga mengenakan sarung tangan dan kaos kaki untuk melindungi diri dari serangan udara dingin serta masker untuk menghindari debu maupun kotoran lain dari udara. Para jemaah juga disarankan memakai lipgloss (pelembab bibir), pelembab wajah dan kulit tubuh agar kulit tidak kering. Hal lain yang harus diperhatikan jemaah di tanah suci adalah minum air secukupnya minimal lima hingga enam liter per hari agar tidak terjadi dehidrasi (kekurangan cairan tubuh). Jemaah diharapkan segera makan makanan yang diberikan catering, jangan sampai terlambat makan. Selain itu, jemaah harus menjaga kebersihan tubuh dan lingkungan. Sementara itu, pada Kamis (7/12) embarkasi Adisumarmo hanya memberangkatkan satu kelompok terbang (kloter) yakni kloter 24 yang membawa jemaah asal Kabupaten Purworejo dan Jepara. Su'aidi mengatakan, sebenarnya kloter ini dijadwalkan berangkat pukul 01.00 WIB, tetapi pada pukul 00.35 WIB jemaah sudah diberangkatkan.(*)