Bogor (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mulai berkantor di Istana Bogor pada Senin, 16 Februari 2015 dengan sejumlah agenda padat yang sudah dijadwalkan yang dimulai pada pukul 09.00 WIB.

Pada agenda pertama, Presiden dijadwalkan menerima Menteri Sekretaris Negara, Menteri PPN/Kepala Bappenas, Menteri BUMN, Dirut PT PLN, Dirut PT Adaro, Executive Managing Director PT J-Power Corp, Chief Operating Officer of Itochu Corp, dan Bambang Bintoro.

Selanjutnya pada pukul 10.00 WIB Presiden dijadwalkan memimpin Rapat Terbatas dan pada pukul 12.00 WIB direncanakan untuk makan siang dengan Duta Besar dan para pengusaha dari Tiongkok.

Berlanjut pada pukul 16.00 WIB, Presiden Jokowi dijadwalkan menerima Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Dirut LPDP, Dirut PT Taspen, Dirut PT Asabri, Dirut BPJS Kesehatan, Dirut BPJS Ketenagakerjaan, Dirut LPDB, Ketua Pusat Investasi Pemerintah, Direktur PT SMI, dan Ketua Pusat Pembangunan Hutan.

Pada pukul 19.00 WIB, di Istana Bogor akan digelar Sidang Kabinet Paripurna dan dilanjutkan dengan bincang santai dengan seluruh menteri Kabinet Kerja.

Sepulang kunjungan kerja dari Solo, Jawa Tengah, pada Sabtu (14/2) sore, Presiden mengatakan rencana untuk berkantor di Istana Bogor selama empat hari dalam sepekan masih dalam pembahasan.

"Enak mana kira-kira, di Jakarta atau di Bogor? Tapi belum, belum," kata Jokowi ketika ditanya wartawan soal rencananya untuk berkantor di Bogor.