New York (ANTARA News) - Penulis "To Kill a Mockingbird", Harper Lee (88), sangat bahagia melihat sambutan terhadap keputusannya untuk menerbitkan novel kedua, kata pengacaranya, Kamis (5/2), menjawab kekhawatiran tentang kondisi jasmani dan rohani penulis itu.

Penerbit Harper pada Selasa menyatakan bahwa Harper Lee akan meluncurkan novel "Go Set a Watchman", yang ditulis tahun 1950an, dan menampilkan tokoh utama dari novel pertamanya pada 1960, "To Kill a Mockingbird", yang 55 tahun belakangan menjadi karya klasik.

Pernyataan dari pengacara Harper Lee, Tonja Carter, muncul setelah kekhawatiran publik, termasuk dari aktris Mia Farrow dan penulis Madeleine Davies, tentang apakah Lee dipaksa menyetujui penerbitan buku itu.

"Dia bahagia sekali dengan reaksi terhadap 'Watchman'," kata Carter dalam pernyataan yang dikutip kantor berita Reuters.

Lee, yang menghabiskan sebagian besar hidupnya hilir mudik antara New York dan kota kelahirannya Monroeville, Alabama, berada di pusat perawatan setelah menderita stroke dan mengalami gangguan penglihatan dan pendengaran.

Adiknya, Alice, yang merupakan pengacara lama Lee, meninggal dunia pada November.

Wayne Flynt, seorang profesor emeritus sejarah di Universitas Auburn, Alabama, yang merupakan salah satu teman dekat Lee, mengatakan dia tidak berpikir Lee sedang dimanfaatkan.

"Ini tidak masuk akal," kata Flynt, yang mengunjungi Lee setiap bulan, "Dia tidak gila."

Selama mengunjungi Lee pada Senin, ia mengatakan, Lee menunjukkan humor khas dan kenangannya yang mengesankan tentang sejarah dan sastra.

"Dia punya masalah memori jangka pendek sebagaimana orang yang berusia 88 tahun," kata Flynt, "Selain itu, dia setajam paku payung."

"Go set a Watchman" ditulis sebelum "To Kill a Mockingbird", yang memenangkan Hadiah Pulitzer dan terjual lebih dari 30 juta kopi.

Meski ditulis lebih dahulu, "Go set a Watchman" yang menampilkan pengacara Atticus Finch 20 tahun kemudian, ketika anak perempuannya yang telah dewasa, Scout, kembali untuk mengunjungi dia di kota fiksi Maycomb, Alabama. Novel itu dijadwalkan terbit pada 14 Juli.(Uu.G003)