Jakarta (ANTARA News) - Komisi III DPR berencana memanggil Pelaksana tugas Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan Hasto Kristiyanto untuk mengklarifikasi pernyataannya ke publik soal pertemuan elit partai dengan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad.

"Pemanggilan itu direncanakan Rabu (4/2), ini penting untuk mengklarifikasi apa yang telah dia buka ke publik," katanya Wakil Ketua Komisi III DPR Benny K Harman di Gedung Nusantara III, kompleks parlemen Jakarta, Selasa.

"Ini bukan soal pribadi karena itu dilakukan oleh Pimpinan KPK yang saat ini kita percaya sebagai institusi paling depan untuk memberantas korupsi. Apakah betul ada transaksi kekuasaan di sana," ujarnya.

Dia mengatakan Komisi III DPR juga ingin mengetahui apakah ada janji-janji dari salah satu pihak dalam pertemuan antara elit partai dengan pemimpin KPK, termasuk janji untuk memberikan keringanan hukuman bagi politisi partai yang terjerat kasus korupsi.

Hasto Kristiyanto sebelumnya menyebut informasi dalam artikel di kolom publik Kompasiana berjudul "Rumah Kaca Abraham Samad" merupakan sebuah kebenaran.

Dalam artikel berjudul "Rumah Kaca Abraham Samad" itu disebutkan bahwa Abraham Samad enam kali melakukan pertemuan dengan politisi partai menjelang Pemilihan Presiden 2014.