Jakarta (ANTARA News) - Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Roy Sparringa mengatakan tidak semua apel impor asal Amerika Serikat mengandung bakteri berbahaya "Listeria monocytogenes".
"Apel dari Amerika, asalkan bukan dari Bidart Bros itu tentu aman. Tapi itupun kami tetapkan kehati-hatian dari produk AS," kata Roy di Jakarta, Jumat.
Dia menegaskan agar masyarakat tetap waspada terhadap produk-produk yang dicurigai mengandung materi berbahaya, termasuk bakteri.
"Apel yang diwaspadai adalah produk dari Bidart Bros, itu saja masalahnya. Masih ada gala dan granny smith dari rumah kemas lainnya yang aman," kata dia.
Kewaspadaan, masih kata Roy, merupakan hal yang sangat penting terlebih Kementerian Pertanian baru saja mengeluarkan pernyataan tentang apel produksi Bidart Bros yang tidak beredar di Indonesia.
"Info dari Kementerian Pertanian apel itu tidak masuk ke Indonesia. Tapi itu bisa saja ke sini maka kita harus hati-hati di perbatasan," kata dia.
Roy sendiri meminta masyatakat agar tetap tenang terhadap produk apel, selama buah dimaksud bukan produksi Bidart Bros dari AS.
"Tapi jika ragu-ragu terhadap apel mana saja maka sebelum dikonsumsi cucilah apel itu dengan air mengalir, digosok hingga bersih, dikupas baru dimakan. Karena perlu diketahui jika bakteri Listeria monocytogenes itu ada di mana-mana tidak hanya ada di buah," katanya.
BPOM tegaksna tidak semua apel AS berbakteri
30 Januari 2015 23:11 WIB
ilustrasi Pembeli memilih apel fuji di salah satu pasar buah, di Medan, Sumatera Utara, Rabu (28/1). (ANTARA FOTO/Irsan Mulyadi)
Pewarta: Anom Prihantoro
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015
Tags: