Melbourne (ANTARA News) - Martina Hingis dan Leander Paes membalikkan arus permainan untuk membukukan tempat pada final ganda campuran Australia Terbuka guna menghadapi unggulan ketiga Daniel Nestor dan Kristina Mladenovic.

Pasangan veteran yang unggulan ketujuh itu benar-benar memanfaatkan pengalamannya untuk menyudahi perlawan pasangan Taiwan- Uruguay, Su-Wei dan Pablo Cuevas, dengan 7-5, 6-4.

Nestor dan Mladenovic sendiri menaklukkan unggulan utama dari India-Brasil, yakni Sania Mirza dan Bruno Soares.

Hingis, pemegang lima gelar tunggal putri dan 10 gelar ganda Grand Slam--sembilan juara ganda putri dan satu ganda campuran-- muncul kembali ke lapangan setahun lalu setelah enam tahun absen.

Petenis berusia 34 tahun ini pernah berpasangan dengan petenis Italia Flavia Pennetta untuk mencapai final AS Terbuka tahun lalu dan melanjutkan sukses kebangkitannya di Melbourne Park.

"Saya mendapati pasangan yang hebat dari diri Leander. Dia telah memberi saya banyak keyakinan diri dan kami punya kecocokan yang luar biasa," kata Hingis.

"Ini akan menjadi final pertama di sini sejak 2006 dan menjadi juara akan indah. Saya hanya menikmati momen ini," sambung Hingis yang pernah selama 209 pekan menjadi petenis nomor satu dunia pada tunggal putri.

Final nanti adalah final pertamanya di Melbourne sejak 2006, ketika saat itu dia juga berpasangan dengan petenis India, Mahesh Bhupathi, untuk merebut gelar ganda campuran.

Paes (41) sejauh ini sudah memenangi delapan gelar ganda putra dan enam gelar ganda campuran Grand Slam. Dia menyebut senang bermain bersama Hingis.

"Adalah fantastis bisa bermain dengan Martina. Semua orang tahu betapa hebatnya dia di lapangan tapi juga manusiawi sekali di luar lapangan," kata Paes seperti dikutip AFP.