Arema pindah hotel
24 Januari 2015 22:46 WIB
Pemain persebaya melakukan uji lapangan jelang pertandingn semifinal Surya Citra Media (SCM) cup di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring Palembang, Sabtu (24/1). Persebaya akan berhadapan dengan Tim arema pada semifinal minggu (25/1) besok. (ANTARA FOTO/Feny Selly)
Palembang (ANTARA News) - Tim Arema Cronus memilih berpindah hotel untuk menghindari Persebaya yang bakal menjadi lawan tanding di semifinal SCM Cup di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Palembang, Minggu (25/1).
Asisten Manajer Persebaya Sulaiman Gendhar mengatakan di Palembang, Sabtu, keputusan Arema untuk tidak berada di hotel yang sama dengan Persebaya menunjukkan betapa kuat rivalitas di antara kedua tim.
"Meski bermain di Palembang, tetap saja aroma persaingan antara Persebaya dan Arema sangat kental terasa," kata Sulaiman.
Menurutnya, Persebaya telah memahami hal tersebut sehingga tidak akan tampil seadanya meskipun SCM ini sebatas ajang pra musim sebelum Liga Super Indonesia digelar pada Februari mendatang.
"Tujuan Persebaya bermain di musim ini hanya satu yakni menyenangkan Bonek (pendukung Persebaya, red), sementara prestasi adalah tujuan kedua. Bagaimana supaya Bonek senang, artinya kami harus menang," kata dia.
Ia menginformasikan dukungan langsung akan diberikan sekitar 400 orang Bonek di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Minggu (25/1).
Tak mau membuat Bonek kecewa, pemain Persebaya berjanji akan tampil penuh semangat menghadapi Arema.
"Semangat pemain muda yang akan dimaksimalkan. Meski tim 80 persen diisi pemain muda, tapi kami yakin bisa mengimbangi Persebaya karena pada prinsipnya mereka memang sudah layak bersaing di LSI," kata dia.
Pada pertandingan semifinal tersebut, Persebaya akan diperkuat dua orang pemain asing yang mengikuti seleksi, Erick Djemba Djemba dan Prince Kabir Bello.
Kedua pemain ini sudah berada di Indonesia dengan dijadwalkan berada di Palembang, besok (25/1) pagi.
Tim Persebaya Surabaya dan Sriwijaya FC lolos ke babak semifinal dari grup A turnamen SCM Cup 2015, sementara pada grup B meloloskan Arema Cronus dan Persela Lamongan.
Sriwijaya FC akan bertemu Persela Lamongan sementara Arema Cronus menghadapi Persebaya.
Panitia pelaksana menempatkan seluruh tim pada satu hotel, namun Arema memutuskan berpindah penginapan pada satu dua hari sebelum pertandingan.
Asisten Manajer Persebaya Sulaiman Gendhar mengatakan di Palembang, Sabtu, keputusan Arema untuk tidak berada di hotel yang sama dengan Persebaya menunjukkan betapa kuat rivalitas di antara kedua tim.
"Meski bermain di Palembang, tetap saja aroma persaingan antara Persebaya dan Arema sangat kental terasa," kata Sulaiman.
Menurutnya, Persebaya telah memahami hal tersebut sehingga tidak akan tampil seadanya meskipun SCM ini sebatas ajang pra musim sebelum Liga Super Indonesia digelar pada Februari mendatang.
"Tujuan Persebaya bermain di musim ini hanya satu yakni menyenangkan Bonek (pendukung Persebaya, red), sementara prestasi adalah tujuan kedua. Bagaimana supaya Bonek senang, artinya kami harus menang," kata dia.
Ia menginformasikan dukungan langsung akan diberikan sekitar 400 orang Bonek di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring, Minggu (25/1).
Tak mau membuat Bonek kecewa, pemain Persebaya berjanji akan tampil penuh semangat menghadapi Arema.
"Semangat pemain muda yang akan dimaksimalkan. Meski tim 80 persen diisi pemain muda, tapi kami yakin bisa mengimbangi Persebaya karena pada prinsipnya mereka memang sudah layak bersaing di LSI," kata dia.
Pada pertandingan semifinal tersebut, Persebaya akan diperkuat dua orang pemain asing yang mengikuti seleksi, Erick Djemba Djemba dan Prince Kabir Bello.
Kedua pemain ini sudah berada di Indonesia dengan dijadwalkan berada di Palembang, besok (25/1) pagi.
Tim Persebaya Surabaya dan Sriwijaya FC lolos ke babak semifinal dari grup A turnamen SCM Cup 2015, sementara pada grup B meloloskan Arema Cronus dan Persela Lamongan.
Sriwijaya FC akan bertemu Persela Lamongan sementara Arema Cronus menghadapi Persebaya.
Panitia pelaksana menempatkan seluruh tim pada satu hotel, namun Arema memutuskan berpindah penginapan pada satu dua hari sebelum pertandingan.
Pewarta: Dolly Rosana
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2015
Tags: