Anggota DPD RI tinjau banjir Langkat
19 Januari 2015 08:48 WIB
Anggota DPD RI Sumut Parlindungan Purba berbincang dengan para pengungsi Gunung Sinabung saat mengunjungi tempat pengungsi di Kabanjehe Kabupaten Karo, Sumut, Senin (11/11) malam. (ANTARA FOTO/Septianda Perdana)
Langkat, Sumut, (ANTARA News) - Anggota Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia asal Sumatera Utara Parlindungan Purba meninjau banjir di Kabupaten Langkat sekaligus melihat dari dekat berbagai kerusakan sarana umum, seperti tanggul jebol di Tanjungpura.
"Baru saja kita tinjau banjir yang terjadi di Kabupaten Langkat," katanya di Tanjungpura, Senin.
Pada kesempatan kunjungan itu, Parlindungan Purba juga mendengarkan berbagai informasi terkait dengan banjir yang selama ini terjadi, yang disampaikan Camat Tanjungpura Surianto.
Usai mendengarkan masukan dari camat itu, ia bergegas menuju lokasi banjir, terutama di Desa Pematang Cengal Barat dan meninjau kerusakan sarana benteng yang ada.
Selain itu, ia juga mengunjungi para pengungsi di Kelurahan Pekan Tanjungpura dan memberikan bantuan kepada mereka.
Parlindungan menyatakan akan menyampaikan berbagai kerusakan infrastruktur di daerah setempat akibat banjir itu kepada Kementerian Pekerjaan Umum untuk menjadi perhatian agar segera ditanggulangi.
"Ada kerusakan tanggul dan sarana lainnya yang mendesak untuk segera diperbaiki," katanya.
Camat Tannungpura Surianto menjelaskan hingga saat ini masih ada pengungsi di posko pengungsian.
Mereka yang berada di posko pengungsian sekitar 500 orang, tersebar di tiga titik, yaitu Desa Pekubuan, Desa Lalang, dan Kelurahan Pekan Tanjungpura.
Namun, katanya, ada juga pengungsi yang tidak menetap di posko karena sewaktu-waktu mereka kembali ke rumahnya untuk melihat keadaan tempat tinggalnya dan setelah itu kembali ke posko pengungsian.
"Bantuan buat pengungsi juga sudah mengalir, namun masih ada yang kurang, seperti selimut dan obat-obatan," katanya.
"Baru saja kita tinjau banjir yang terjadi di Kabupaten Langkat," katanya di Tanjungpura, Senin.
Pada kesempatan kunjungan itu, Parlindungan Purba juga mendengarkan berbagai informasi terkait dengan banjir yang selama ini terjadi, yang disampaikan Camat Tanjungpura Surianto.
Usai mendengarkan masukan dari camat itu, ia bergegas menuju lokasi banjir, terutama di Desa Pematang Cengal Barat dan meninjau kerusakan sarana benteng yang ada.
Selain itu, ia juga mengunjungi para pengungsi di Kelurahan Pekan Tanjungpura dan memberikan bantuan kepada mereka.
Parlindungan menyatakan akan menyampaikan berbagai kerusakan infrastruktur di daerah setempat akibat banjir itu kepada Kementerian Pekerjaan Umum untuk menjadi perhatian agar segera ditanggulangi.
"Ada kerusakan tanggul dan sarana lainnya yang mendesak untuk segera diperbaiki," katanya.
Camat Tannungpura Surianto menjelaskan hingga saat ini masih ada pengungsi di posko pengungsian.
Mereka yang berada di posko pengungsian sekitar 500 orang, tersebar di tiga titik, yaitu Desa Pekubuan, Desa Lalang, dan Kelurahan Pekan Tanjungpura.
Namun, katanya, ada juga pengungsi yang tidak menetap di posko karena sewaktu-waktu mereka kembali ke rumahnya untuk melihat keadaan tempat tinggalnya dan setelah itu kembali ke posko pengungsian.
"Bantuan buat pengungsi juga sudah mengalir, namun masih ada yang kurang, seperti selimut dan obat-obatan," katanya.
Pewarta: Imam Fauzi
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2015
Tags: