Sejumlah BUMN dinilai belum tindaklanjuti rekomendasi BPK
8 Januari 2015 18:52 WIB
Menteri BUMN, Rini Soemarno, Anggota VII BPK, Achsanul Qosasi , Menteri BUMN Rini Soemarno (kanan) bertukar cinderamata dengan Anggota VII BPK Achsanul Qosasi (kiri) diusai pemaparan Tindak Lanjut Rekomendasi Hasil Pemeriksaan BPK di Jakarta, Kamis (8/1).(ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari)
Jakarta (ANTARA News) - Anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Achsanul Qosasi menyatakan, masih ada lima BUMN yang belum menindaklanjuti hasil temuan dan rekomendasi BPK RI sampai akhir tahun 2014.
"Ada lima BUMN yang belum menindaklanjuti temuan BPK. Karena tidak patuh dan tidak efisien," kata Achsanul dalam keterangan persnya di Gedung BPK, Jakarta, Kamis.
Namun dari hasil keseluruhan rekomendasi sebanyak 11.018, kata Achsanul, sudah 65 persen ditindaklanjuti. Sedangkan sisanya belum," kata Achsanul.
Ketika ditanya lima BUMN yang belum menindaklanjuti rekomendasi BPK RI itu, Achsanul tidak menyebut secara detail.
"Dari hasil pemeriksaan BPK RI sampai akhir tahun 2014, BPK berhasil menyelamatkan uang negara sebesar Rp16,7 triliun," demikian Achsanul yang didampingi Mwnteri BUMN, Rini Soemarno.
"Ada lima BUMN yang belum menindaklanjuti temuan BPK. Karena tidak patuh dan tidak efisien," kata Achsanul dalam keterangan persnya di Gedung BPK, Jakarta, Kamis.
Namun dari hasil keseluruhan rekomendasi sebanyak 11.018, kata Achsanul, sudah 65 persen ditindaklanjuti. Sedangkan sisanya belum," kata Achsanul.
Ketika ditanya lima BUMN yang belum menindaklanjuti rekomendasi BPK RI itu, Achsanul tidak menyebut secara detail.
"Dari hasil pemeriksaan BPK RI sampai akhir tahun 2014, BPK berhasil menyelamatkan uang negara sebesar Rp16,7 triliun," demikian Achsanul yang didampingi Mwnteri BUMN, Rini Soemarno.
Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2015
Tags: