Jakarta (ANTARA News) - Penjualan LPG 12 kilogram di beberapa toko di daerah Jakarta Pusat relatif stabil setelah mengalami kenaikan harga awal bulan Januari.

"Tidak ada penurunan penjualan sampai hari ini," kata Hendry, pemilik agen gas Setia di kawasan Gondangdia, Jakarta, Rabu.

Menurut dia, meski ada keluhan dari pelanggan tentang kenaikan harga yang tiba-tiba, ia tetap dapat menjual 50 hingga 100 unit tabung gas 12 kilogram dalam satu hari seharga Rp138.000 per tabung.

LPG 12 kilogram di Toko Setia mengalami kenaikan Rp20.000 dari harga semula. Hal serupa juga dialami oleh Suhardi Kurniawan, pemilik agen gas Cahaya Baru.

Penjualan gas LPG 12 kilogram tidak mengalami penurunan sejak harga naik, ia tetap menjual sekitar 50 unit tabung dalam sehari.

"Kadang naik. Kalau tempat lain mahal, pembeli cari ke sini," kata Suhardi. Suhardi menjual LPG 12 kilogram seharga Rp140.000 dari Rp120.000.

Kenaikan harga juga tidak mengurangi jumlah tabung gas yang ia ambil dari agen besar, ia rutin mengambil 50-60 unit dari agen besar.

Hardi Januar, pedagang di Pasar Gondangdia, mengatakan tidak ada pelanggannya yang beralih ke gas 3 kilogram sejak LPG 12 kilogram naik.

Meski begitu, ia mengaku mengalami sedikit penurunan penjualan LPG 12 kilogram, bila dalam sehari ia menjual dua hingga tiga tabung, sekarang menjadi satu tabung.