Medan (ANTARA News) - Pilot AirAsia, Pidonta Pangeran Tarigan, menjadi korban perampokan di Jalan Sultan Hasanuddin, Kelurahan Petisah Hulu, Kecamatan Medan Baru, Medan, Minggu sekitar pukul 01.00 WIB.

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Helfi Assegaf melalui pesan singkat yang diterima Antara di Medan, Minggu malam, mengatakan pilot yang berusia 29 tahun itu mengalami perampokan ketika menaiki becak bermotor.

Pada Minggu dinihari tersebut, becak yang dinaiki korban dipepet dua pelaku yang menggunakan sepeda motor yang berupaya merampas tas korban.

Meski tas tersebut berhasil dilarikan pelaku, korban sempat memberikan perlawanan untuk mempertahankan tas miliknya sehingga terjatuh.

Akibat terjatuh dalam tarik menarik tas itu, pilot AirAsia tersebut mengalami luka robek di bagian dahi, serta lecet di bagian pipi dan bibir sehingga harus dijahit.

Akibat perampokan tersebut, korban harus kehilangan paspor, lisensi pilot, ipad, tanda pengenal, dan sejumlah pakaian.

Personel Polsekta Medan Baru segera melakukan penyelidikan setelah menerima informasi mengenai perampokan yang dialami pilot AirAsia tersebut.

"Kini, kasus itu sedang ditangani Polsekta Medan Baru," katanya.