Surabaya (ANTARA News) - Kapolda Jatim Irjen Pol Anas Yusuf menegaskan bahwa 1.300 aparat kepolisian dibantu tiga SSK anggota TNI akan mengamankan kegiatan "Car Free Night" pada malam Tahun Baru 2015.

"Untuk situasi kondusif, kami sudah menggelar serangkaian operasi cipta kondisi sejak beberapa pekan sebelumnya, seperti operasi minuman keras, knalpot brong, bahan peledak," katanya dalam Evaluasi Kamtibmas 2014 di Mapolda Jatim, Jumat.

Didampingi Wakapolda Jatim Brigjen Pol Soeprodjo WS dan Karo Ops Polda Jatim Kombes Pol Mamboyng serta pejabat utama Polda Jatim, ia menjelaskan acara "Car Free Night" akan berlangsung pada empat titik sejak pukul 16.00 WIB hingga pukul 02.00 WIB.

"Keempat titik ada di sepanjang Jalan Raya Darmo dengan agenda pokok kuliner dan budaya seperti ludruk, lalu di sepanjang Jalan Raya Tunjungan dengan agenda pokok festival anak-anak muda seperti band dan stand up comedy," katanya.

Dua titik lainnya ada di kawasan Gedung Negara Grahadi dengan agenda pokok berupa atraksi anak-anak muda seperti skate board dan sejenisnya, lalu di kawasan Panglima Sudirman (Bambu Runcing) dengan agenda pokok berupa IT expo dan semacamnya.

"Tapi, kami masih akan mengadakan Rakorpamsus di Mapolrestabes pada 30 Desember 2014 pukul 09.00 WIB yang akan diikuti jajaran Gubenur, Pangdam V/Brawijaya, dan Kapolres di kawasan penyangga Surabaya seperti Bangkalan, Gresik, Mojokerto, Sidoarjo, dan Pasuruan," katanya.

Dalam Rakorpamsus menjelang Tahun Baru itu akan dimatangkan persiapan kawasan penyangga untuk menggelar acara serupa di Surabaya agar masyarakat daerah penyangga itu tidak "masuk" ke Surabaya pada malam Tahun Baru, sehingga tidak ada kemacetan.

Terkait kondisi Jatim saat malam Natal hingga menjelang Tahun Baru, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Awi Setiyono menilai wilayah hukumnya relatif kondusif, aman, dan tidak ada kejadian yang menonjol apapun.

"Mulai tanggal 25 Desember 2014 ada 1.130 kegiatan gereja di Jatim yang semuanya berjalan lancar dan kondusif, serta saat ini belum ada laporan yang menonjol yang masuk ke Polda Jatim," katanya.

Meskipun kondisi Natal berjalan aman dan lancar, pihaknya tetap mewaspadai daerah rawan teroris di Jatim yaitu di Wilayah Lamongan, Banyuwangi, Surabaya, Malang, Magetan, Pasuruan, Mojokerto, dan Tapal Kuda (Madura dan Pasuruan-Probolinggo-Situbondo).

"Kepolisian all out untuk mengamankan Natal dan Tahun Baru dengan melibatkan penembak jitu (sniper) dan satuan polisi pengamanan dengan senpi laras panjang dan intelijen," ujarnya.