Jakarta (ANTARA News) - Dewan Olimpiade Asia meninjau persiapan Indonesia yang akan menjadi penyelenggara Asian Games 2018 untuk memastikan kesiapan arena pertandingan, infrastruktur, serta sumber daya manusia tersedia.

"Tujuan kedatangan saya ke sini untuk berkoordinasi dan melihat segala persiapan Indonesia dalam menyelenggarakan Asian Games mendatang, agar segalanya siap saat pelaksanaannya nanti," kata Director Manager Dewan Olimpiade Asia (OCA) Husain Al Mussalam kepada pers di Kantor Wapres Jakarta, Selasa.

Hal tersebut disampaikan Husain usai bersama Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Rita Subowo bertemu Wakil Presiden Jusuf Kalla untuk melaporkan persiapan penyelenggaraan Asian Games 2018.

Dewan Olimpiade Asia meresmikan Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games 2018 pada 20 September 2014, setelah Vietnam menyerahkan haknya karena alasan keuangan.

Husain optimistis Indonesia akan bisa menyelenggarakan Asian Games dengan baik, sama seperti beberapa negara lain yang sebelumnya pernah menjadi tuan rumah.

"Saya yakin Indonesia akan bisa membuat penyelenggaraan Asian Games sukses seperti Korea dan China," ujarnya.

Dia mengingatkan semua pihak harus mampu bekerja keras di semua tingkatan untuk menjadi satu tim baik di tingkat lokal maupun internasional, mengingat ajang tersebut akan melibatkan banyak atlet, ofisial, serta penonton.

Wapres Jusuf Kalla mengatakan secara infrastruktur memang masih ada yang perlu dibangun untuk mensukseskan penyelenggaraan Asian Games 2018. "Selain itu perlu ada perbaikan total dan persiapan teknis yang memadai," kata wapres.

Wapres mengatakan apabila Indonesia mampu menyelenggarakan Asian Games 2018 dengan sukses maka akan bisa meninggalkan sejarah yang besar, karena akan banyak tempat yang bisa menjadi sejarah.

"Contohnya waktu Indonesia menyelenggarakan Asian Games 50 tahun yang lalu, ada peninggalan Gelora Senayan yang sampai sekarang bisa dipergunakan. Kalau tidak ada Asian Games mungkin tak ada Senayan dan tak ada stadion," tutur wapres.