Ibu Negara berbagi buku di kampung pesisir Tarakan
16 Desember 2014 08:53 WIB
Ibu Negara Iriana Joko Widodo (tengah) didampingi Ny. Mufidah Jusuf Kalla (kanan) saat berfoto bersama pasangan menteri Kabinet Kerja di tangga Istana Merdeka, Jakarta, Senin (27/10). (ANTARA FOTO/Andika Wahyu)
Tarakan (ANTARA News) - Ibu Negara Iriana Joko Widodo membagikan buku tulis kepada anak-anak usia sekolah dasar saat mendampingi Presiden Joko Widodo meninjau kampung perikanan di daerah Tarakan, Kalimantan Utara, Selasa pagi.
Buku-buku tulis itu berisi beragam kalimat dan petuah yang pernah diucapkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), salah satunya bertulisan "Membacalah, dan bangsa ini akan terhindar dari buta karena ketidaktahuan" dan "Jokowi, Presiden RI" di bawahnya.
Indah (30) senang anaknya mendapat tiga buku tulis dan kampungnya mendapat kunjungan pejabat tinggi dari pusat pemerintahan.
"Semoga jembatan di kampung ini bisa segera diperbaiki karena sudah banyak yang jatuh," katanya.
Presiden juga mengunjungi Kampung Nelayan di Desa Dirgahayu, sekitar Kotabaru, Kalimantan Selatan, Senin (15/12) siang, untuk memantau kehidupan keluarga nelayan kawasan pesisir.
"Tadi ada yang minta ke saya untuk beli papan untuk jembatan.. Berapa banyak uangnya?" kata Presiden.
Di antara warga ada yang menjawab Rp1 juta-Rp5 juta, tetapi Presiden mengatakan akan memberikan Rp50 juta untuk perbaikan jalan-jembatan dan perbaikan lain di kampung itu.
Selama kunjungan Presiden juga mengingatkan warga agar menjaga lingkungan pesisir, antara lain dengan tidak memotong pohon bakau, serta melestarikan sumber daya kelautan dan perikanan.
Buku-buku tulis itu berisi beragam kalimat dan petuah yang pernah diucapkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), salah satunya bertulisan "Membacalah, dan bangsa ini akan terhindar dari buta karena ketidaktahuan" dan "Jokowi, Presiden RI" di bawahnya.
Indah (30) senang anaknya mendapat tiga buku tulis dan kampungnya mendapat kunjungan pejabat tinggi dari pusat pemerintahan.
"Semoga jembatan di kampung ini bisa segera diperbaiki karena sudah banyak yang jatuh," katanya.
Presiden juga mengunjungi Kampung Nelayan di Desa Dirgahayu, sekitar Kotabaru, Kalimantan Selatan, Senin (15/12) siang, untuk memantau kehidupan keluarga nelayan kawasan pesisir.
"Tadi ada yang minta ke saya untuk beli papan untuk jembatan.. Berapa banyak uangnya?" kata Presiden.
Di antara warga ada yang menjawab Rp1 juta-Rp5 juta, tetapi Presiden mengatakan akan memberikan Rp50 juta untuk perbaikan jalan-jembatan dan perbaikan lain di kampung itu.
Selama kunjungan Presiden juga mengingatkan warga agar menjaga lingkungan pesisir, antara lain dengan tidak memotong pohon bakau, serta melestarikan sumber daya kelautan dan perikanan.
Pewarta: Muhammad Razi Rahman
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2014
Tags: