Mensos lepas tim lintas batas kesetiakawanan sosial
13 Desember 2014 12:22 WIB
Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa berjabat tangan dengan Tim Lintas Batas Kesetiakawanan Sosial (LBKS) usai dilepas secara langsung di Silang Monas, Jakarta, Sabtu (13/12/2014). (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)
Jakarta (ANTARA News) - Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa melepas rombongan Lintas Batas Kesetiakawanan Sosial (LBKS) di Silang Monas, Jakarta, Sabtu.
Pelepasan tim LBKS ditandai dengan pelepasan balon dan lambaian bendera oleh Mensos didampingi Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan para istri Kabinet Kerja.
Acara tersebut juga bertepatan dengan peringatan HKSN tingkat Provinsi DKI Jakarta yang mengambil tema Bersama Untuk Sesama.
Tim LBKS merupakan gabungan dari berbagai elemen masyarakat, seperti Tim Reaksi Cepat (TRC), Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kemensos, Satgas Kesetiakawanan Sosial, Pajero Club, dan Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Kerja.
LBKS sebagai bagian dari rangkaian acara Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN), yang diperingati setiap tanggal 20 Desember. Tahun ini, HKSN bakal digelar di Provinsi Jambi.
Tim akan melakukan kegiatan sosial di beberapa provinsi, di antaranya DKI Jakarta, Pandeglang, Banten, Kalianda, Lampung, dan Lahat, Sumatera Selatan, sebelum berakhir di Kota Jambi.
Pemilihan tempat tersebut, berdasarkan pada analisis peta masalah sosial yang paling beresiko dan perlu penanganan segera, seperti pemasangan kaki dan tangan palsu bagi penyandang disabilitas, santunan dan bantuan sembako bagi kelompok marjinal, donor darah, Rehabilitasi Sosial Rumah Tidak Layak Huni, serta penyuluhan sosial.
"Tim LBKS diharapkan menjadi bagian dari solusi terhadap berbagai permasalah bangsa dan meneguhkan negara hadir. Juga, menjadi pengungkit lahirnya kecintaan terhadap jati diri bangsa," kata Khofifah.
Pada acara tersebut juga diserahkan bantuan berupa alat bantu dengar, sembako, kursi roda untuk lansia, kaki palsu, dapur umum mandiri, kacamata baca dan perlengkapan sekolah.
Pelepasan tim LBKS ditandai dengan pelepasan balon dan lambaian bendera oleh Mensos didampingi Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan para istri Kabinet Kerja.
Acara tersebut juga bertepatan dengan peringatan HKSN tingkat Provinsi DKI Jakarta yang mengambil tema Bersama Untuk Sesama.
Tim LBKS merupakan gabungan dari berbagai elemen masyarakat, seperti Tim Reaksi Cepat (TRC), Taruna Siaga Bencana (Tagana) Kemensos, Satgas Kesetiakawanan Sosial, Pajero Club, dan Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Kerja.
LBKS sebagai bagian dari rangkaian acara Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional (HKSN), yang diperingati setiap tanggal 20 Desember. Tahun ini, HKSN bakal digelar di Provinsi Jambi.
Tim akan melakukan kegiatan sosial di beberapa provinsi, di antaranya DKI Jakarta, Pandeglang, Banten, Kalianda, Lampung, dan Lahat, Sumatera Selatan, sebelum berakhir di Kota Jambi.
Pemilihan tempat tersebut, berdasarkan pada analisis peta masalah sosial yang paling beresiko dan perlu penanganan segera, seperti pemasangan kaki dan tangan palsu bagi penyandang disabilitas, santunan dan bantuan sembako bagi kelompok marjinal, donor darah, Rehabilitasi Sosial Rumah Tidak Layak Huni, serta penyuluhan sosial.
"Tim LBKS diharapkan menjadi bagian dari solusi terhadap berbagai permasalah bangsa dan meneguhkan negara hadir. Juga, menjadi pengungkit lahirnya kecintaan terhadap jati diri bangsa," kata Khofifah.
Pada acara tersebut juga diserahkan bantuan berupa alat bantu dengar, sembako, kursi roda untuk lansia, kaki palsu, dapur umum mandiri, kacamata baca dan perlengkapan sekolah.
Pewarta: Desi Purnamawati
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2014
Tags: