SBY sampaikan duka cita buat Een Sukaesih
13 Desember 2014 09:51 WIB
Mengabdi Untuk Pendidikan Een Sukaesih (50), guru penderita rheumatoid arthritis memberikan kuliah umum di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, Jumat (7/6). (ANTARA FOTO/Agus Bebeng) ()
Jakarta (ANTARA News) - Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyampaikan rasa dukacita atas meninggalnya salah satu pejuang pendidikan Een Sukaesih.
"Innalillahi wa innailahi rajiun turut berduka cita atas meninggalnya Ibu Een Sukaesih. Semoga amal ibadahnya diterima Allah SWT," kata Yudhoyono dalam akun twitternya @SBYudhoyono di Jakarta, Sabtu.
Menurut SBY, Een adalah pelopor rumah pintar Al-Barokah yang telah berjasa memajukan pendidikan Indonesia.
Saat menjadi Presiden, SBY pernah menjenguk Een di tempat tinggalnya di Dusun Batu Karut, Cibeureum Wetan, Cimalaka, Sumedang.
SBY juga pernah mengundang Een untuk berkunjung ke Istana Negara pada pertengahan 2013.
"Innalillahi wa innailahi rajiun turut berduka cita atas meninggalnya Ibu Een Sukaesih. Semoga amal ibadahnya diterima Allah SWT," kata Yudhoyono dalam akun twitternya @SBYudhoyono di Jakarta, Sabtu.
Menurut SBY, Een adalah pelopor rumah pintar Al-Barokah yang telah berjasa memajukan pendidikan Indonesia.
Saat menjadi Presiden, SBY pernah menjenguk Een di tempat tinggalnya di Dusun Batu Karut, Cibeureum Wetan, Cimalaka, Sumedang.
SBY juga pernah mengundang Een untuk berkunjung ke Istana Negara pada pertengahan 2013.
Pewarta: Panca Hari Prabowo
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2014
Tags: