Jakarta (ANTARA News) - Anggota Komisi I DPR RI Prananda Paloh menyebutkan kerja sama antara Indonesia dengan Republik Rakyat Tiongkok (RRT) paling potensial dibanding 14 negara di kawasan Asia Pasifik.
"Bisa dikatakan kerja sama Indonesia dengan RRT paling dinamis diantara negara kawasan Asia Pasifik," kata anggota DPR dari Fraksi Partai NasDem itu di Jakarta, Kamis.
Prananda mengatakan RRT merupakan negara dengan tingkat perekonomian terbesar kedua di dunia, sedangkan Indonesia terbesar di Asia Tenggara atau Asean.
Sejauh ini, Prananda mengungkapkan Indonesia terus berupaya menjalin kerja sama komprehensif dengan sejumlah negara guna meningkatkan perekonomian.
Kerja sama Indonesia-RRT, Prananda berharap kedua negara dapat mendongkrak kesejahteraan rakyat, serta menjaga stabilitas ekonomi regional dan global.
Kemitraan antara Indonesia-RRT terjalin sejak 2005 namun kerja sama kedua negara itu telah berjalan baik sebelumnya.
Putra pengusaha media nasional Surya Paloh itu menyebutkan masih banyak ruang yang dapat digarap untuk meningkatkan kerja sama Indonesia-RRT.
Prananda mencontohkan pada sektor perdagangan Indonesia menargetkan 80 miliar dolar Amerika Serikat pada 2015.
"Pada perdagangan Indonesia dapat menggenjot ekspor sektor pertanian ke Tiongkok karena di sana masih membutuhkan impor pangan guna memenuhi kebutuhan nasional mereka," ungkap Prananda.
Sektor lain yang dapat digarap kedua negara itu yakni investasi, pariwisata, energi dan pertahanan.
Politisi muda itu optimistis kepemimpinan Presiden Joko Widodo atau Jokowi dapat meningkatkan kerja sama yang pesat antara Indonesia-RRT.
Legislator: kerja sama Indonesia-Tiongkok paling potensial
4 Desember 2014 18:12 WIB
Ilustrasi kerja sama Indonesia-Tiongkok. (ANTARA News/Suryanto)
Pewarta: Taufik Ridwan
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014
Tags: