Nusa Dua (ANTARA News) - Bendahara Umum Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar Provinsi Papua H Achmad Goesra menyatakan mundur dari perhelatan Musyawarah Nasional (Munas) IX di Nusa Dua, Bali, Selasa.
"Saya menyatakan mundur dari Munas ini karena tidak ada demokrasi di pertemuan ini," ujarnya.
Selain mundur dari ajang Munas, dia juga menyatakan mundur dari jabatannya sebagai bendahara umum partai itu.
"Saya juga mundur dari jabatan sebagai bendahara umum, tapi saya tetap sebagai kader Partai Golkar," ujarnya.
Dia menyatakan kemundurannya itu tanpa ada tekanan dan merupakan inisiatif pribadi.
Dalam kesempatan itu pria asal Papua itu juga mengembalikan semua tanda pengenal dan kelengkapan Munas ke panitia setempat.
Sementara itu, setelah mundurnya salah satu kader partai berlambang pohon beringin tersebut Munas diselenggaran secara tertutup.
Para wartawan atau yang tidak berkepentingan selain kader partai dilarang memasuki ruang sidang Munas tersebut.
Bendahara Golkar Papua mundur dari Munas
2 Desember 2014 16:14 WIB
Sejumlah pekerja merangkai karangan bunga di sekitar tempat berlangsungnya Musyawarah Nasional (Munas) IX Partai Golkar di Nusa Dua, Bali, Sabtu (29/11).(ANTARA FOTO/Nyoman Budhiana)
Pewarta: Wira Suryantala
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2014
Tags: