Jakarta (ANTARA News) - Ketua DPD I Golkar Maluku Utara Ahmad Hidayat Mus mengklaim kekuatan Ketua Umum Partai Gokar Aburizal Bakrie (ARB) sudah tidak terbendung.
"Kekuatan Pak ARB tidak bisa terbendung. Yang lain tidak usah memaksakan diri. Ini untuk kepentingan partai bersama. Yang mau macam-macam sebaiknya menahan diri. Itu sikap tidak terpuji," kata Ahmad Hidayat Mus di arena Munas IX di Hotel Westin, Bali, Minggu.
Ia menambahkan, Presidium Penyelamat Partai Golkar pimpinan Wakil Ketua Umum Golkar Agung Laksono adalah ilegal.
"Forum yang ilegal itu presidium, mereka selama ini menikmati fasilitas Partai Golkar, kalau mereka seperti itu mereka akan hilang dari Golkar. Tidak akan mendapat simpati dari Golkar dan masyarakat," sebut Hidayat.
Hidayat membeli mati-matian Aburizal dengan menyatakan tidak benar tudingan Agung Laksono bahwa Aburizal gagal memimpin Golkar.
"Sekarang begini yang mengurus Golkar siapa saja? Dia waketum juga. Kalau gagal berarti mereka tidak memberi support. Agung, anggota DPR RI saja tidak kepilih, begitu juga dengan Priyo Budi Santoso, Yorris Raweyai tidak kepilih. Mereka mau bicara apa," kata Hidayat.
Maluku Utara mengklaim Aburizal tak terbendung
30 November 2014 17:47 WIB
Aburizal Bakrie (ANTARA FOTO/Satrio Pamudji )
Pewarta: Zul Sikumbang
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2014
Tags: