Menperin apresiasi komponen lokal Ayla capai 86 persen
21 November 2014 17:16 WIB
Menteri Perindustrian Saleh Husin didampingi Sekjen Kemenperin Ansari Bukhari, Irjen Kemenperin Syarif Hidayat, serta Direktur Alat Transportasi Darat Kemenperin Soerjono berfoto bersama di lokasi proses produksi mobil di PT Astra Daihatsu Motor, Karawang, 21 November 2014. (kemenperin.go.id)
Karawang (ANTARA News) - Menteri Perindustrian Saleh Husin mengapresiasi produk mobil Low Cost Green Car (LCGC) keluaran PT Astra Daihatsu Motor yakni Daihatsu Ayla, yang tingkat kandungan dalam negerinya mencapai 86 persen.
"Komponen lokalnya saat ini sudah 86 persen, kami senang sekali, karena sesuai arahan Presiden Joko Widodo, industri perlu meningkatkan penggunaan produksi dalam negeri," kata Menperin saat melakukan kunjungan kerja ke ADM di Karawang, Jabar, Jumat.
Menperin mengimbau agar ADM turut serta dalam merebut pasar internasional dan mampu bersaing dengan produk mobil serupa dari negara-negara tetangga.
"Prinsipnya, kami terus mendukung agar produk ADM bisa berkompetisi dengan negara-negara sahabat yang memasuki pasar bebas. Akan lebih baik lagi jika penggunaan komponen lokalnya terus ditingkatkan," ujar Menperin.
Menperin menegaskan bahwa pihak pemerintah terbuka untuk melakukan koordinasi, agar industri otomotif bisa terus berkembang.
Untuk memantapkan posisi Indonesia sebagai salah satu produsen otomotif di ASEAN, bahkan di dunia, Menperin minta agar industri memberi perhatian terhadap pengembangan industri komponen.
Industri komponen, lanjut Menperin, harus menjadi kekuatan industri otomotif nasional, karena dengan kuatnya industri otomotif komponen, diharapkan akan mengurangi ketergantungan industri perakitan terhadap komponen impor.
"Komponen lokalnya saat ini sudah 86 persen, kami senang sekali, karena sesuai arahan Presiden Joko Widodo, industri perlu meningkatkan penggunaan produksi dalam negeri," kata Menperin saat melakukan kunjungan kerja ke ADM di Karawang, Jabar, Jumat.
Menperin mengimbau agar ADM turut serta dalam merebut pasar internasional dan mampu bersaing dengan produk mobil serupa dari negara-negara tetangga.
"Prinsipnya, kami terus mendukung agar produk ADM bisa berkompetisi dengan negara-negara sahabat yang memasuki pasar bebas. Akan lebih baik lagi jika penggunaan komponen lokalnya terus ditingkatkan," ujar Menperin.
Menperin menegaskan bahwa pihak pemerintah terbuka untuk melakukan koordinasi, agar industri otomotif bisa terus berkembang.
Untuk memantapkan posisi Indonesia sebagai salah satu produsen otomotif di ASEAN, bahkan di dunia, Menperin minta agar industri memberi perhatian terhadap pengembangan industri komponen.
Industri komponen, lanjut Menperin, harus menjadi kekuatan industri otomotif nasional, karena dengan kuatnya industri otomotif komponen, diharapkan akan mengurangi ketergantungan industri perakitan terhadap komponen impor.
Pewarta: Sella Panduaarsa Gareta
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014
Tags: