Polri dan TNI bantu korban kebakaran
20 November 2014 23:56 WIB
Warga membantu petugas pemadam kebakaran memadamkan api saat kebakaran di Pasar Tradisional Yamaker, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, Kamis (20/11) malam. Pada peristiwa ini, diperkirakan ratusan rumah dan kios di pasar itu hangus dilalap api dan penyebabnya belum diketahui. (ANTARA FOTO/M Rusman)
Nunukan (ANTARA News) - Aparat kepolisian dan TNI di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, membantu warga korban kebakaran di Pasar Yamaker menyelamatkan harta benda ke tempat yang dianggap lebih aman.
Kapolres Nunukan, AKBP Christian Tory di lokasi kejadian, Kamis malam mengutarakan, pihaknya bersama aparat dari jajaran Kodim 0911/Nunukan dan Satgas Pamtas Yonif Linud 433/Kostrad secara maksimal memberikan bantuan tenaga kepada warga korban kebakaran untuk menyelamatkan harta bendanya.
"Kami kerahkan personil kepolisian ditambah prajurit TNI dari Kodim dan Satgas Pamtas untuk membantu warga menyelamatkan harta bendanya yang masih bisa diselamatkan," ujar dia.
Menurut dia, kepolisian dan jajaran TNI setempat akan berusaha maksimal melakukan antisipasi dari hal-hal yang tidak dikehendaki serta mengatur kendaraan dan warga yang berbondong-bondong menyaksikan kejadian itu supaya jalur masuk kendaraan pemadam kebakaran lebih lancar.
Christian Tory mengaku, mengalami hambatan untuk mengatur warga yang berada di lokasi kejadian kebakaran tersebut disebabkan jumlahnya cukup banyak ditambah jalanan masuk ke lokasi kejadian di Pasar Yamaker itu sangat sempit.
Namun, dia katakan, kepolisian tidak akan memberlakukan siaga I terhadap kejadian ini tetapi tetap menerapkan sistem pengamanan terpadu dengan TNI guna mengantisipasi terjadinya tindak kriminalitas terhadap korban kebakaran.
"Kami tidak perlu memberlakukan siaga I atas kejadian (kebakaran) ini tapi tetap memberlakukan sistem pengamanan dan ketertiban bagi masyarakat yang menjadi korban kebakaran dan warga lainnya disekitar lokasi kejadian," ujar Chriatian Tory yang baru sepekan menjabat Kapolres Nunukan ini.
Kapolres Nunukan, AKBP Christian Tory di lokasi kejadian, Kamis malam mengutarakan, pihaknya bersama aparat dari jajaran Kodim 0911/Nunukan dan Satgas Pamtas Yonif Linud 433/Kostrad secara maksimal memberikan bantuan tenaga kepada warga korban kebakaran untuk menyelamatkan harta bendanya.
"Kami kerahkan personil kepolisian ditambah prajurit TNI dari Kodim dan Satgas Pamtas untuk membantu warga menyelamatkan harta bendanya yang masih bisa diselamatkan," ujar dia.
Menurut dia, kepolisian dan jajaran TNI setempat akan berusaha maksimal melakukan antisipasi dari hal-hal yang tidak dikehendaki serta mengatur kendaraan dan warga yang berbondong-bondong menyaksikan kejadian itu supaya jalur masuk kendaraan pemadam kebakaran lebih lancar.
Christian Tory mengaku, mengalami hambatan untuk mengatur warga yang berada di lokasi kejadian kebakaran tersebut disebabkan jumlahnya cukup banyak ditambah jalanan masuk ke lokasi kejadian di Pasar Yamaker itu sangat sempit.
Namun, dia katakan, kepolisian tidak akan memberlakukan siaga I terhadap kejadian ini tetapi tetap menerapkan sistem pengamanan terpadu dengan TNI guna mengantisipasi terjadinya tindak kriminalitas terhadap korban kebakaran.
"Kami tidak perlu memberlakukan siaga I atas kejadian (kebakaran) ini tapi tetap memberlakukan sistem pengamanan dan ketertiban bagi masyarakat yang menjadi korban kebakaran dan warga lainnya disekitar lokasi kejadian," ujar Chriatian Tory yang baru sepekan menjabat Kapolres Nunukan ini.
Pewarta: M Rusman
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014
Tags: