Jakarta (ANTARA News) - Model dan artis Sigi Wimala Somya Dewi atau lebih dikenal dengan Sigi Wimala mulai belajar berbagi sejak usia dini, ketika orang tuanya memberi uang sebesar 5 dolar Australia dengan pemanfaatan yang berbeda.
Sigi menceritakan, saat masa kecilnya di Australia, ia diberi uang 5 dolar oleh orang tuanya untuk dibelikan apapun yang ia inginkan, kemudian ia ditanya, apa rasanya menghabiskan uang 5 dolar untuk memenuhi keinginan pribadi.
"Lalu saya jawab, saya senang. Saya waktu itu beli burger, beli semua makanan yang saya suka. Karena 5 dolar saat itu nilainya besar," kata Sigi saat menghadiri konferensi pers Save A Teen di Jakarta, Kamis.
Pada minggu selanjutnya, kakak dari artis Agni Pratistha ini kembali menerima 5 dolar, namun kali ini, ibunya meminta agar uang tersebut tidak dihabiskan sendiri, melainkan berbagi dengan temannya.
"Kemudian, saya ditanya kembali, bagaimana rasanya. Lalu saya bilang, rasanya jauh lebih baik dari sebelumnya. Ada kepuasan tersendiri ketika kita mampu berbagi dengan orang lain," ujar Sigi.
Menurut perempuan kelahiran 21 Juni 1983 tersebut, kejadian itu mengajarkannya bahwa hidup berbagi ternyata lebih membahagiakan, sehingga ia menularkan kebiasaan tersebut kepada anaknya Maxine Sarah (4,5 tahun).
Sigi membiasakan anaknya berbagi mulai dari hal-hal kecil, namun seringkali dilakukan, seperti saat keduanya melintasi jalan ibu kota, kemudian ada seorang pemulung di pinggir jalan.
"Maxine bertanya, mam dia sedang apa. Saya jawab, dia mengumpulkan botol-botol bekas dan koran untuk dijual kembali. Jadi, kalau kamu mau bantu, pisahkan sampah botol minuman dan koran, agar dia lebih mudah memilihnya," kata Sigi menirukan gaya Maxine.
Saat sampai dirumah, Sigi melihat anak perempuannya tersebut mulai memisahkan sampah basah dan sampah kering yang kemungkinan bisa diambil oleh pemulung.
Terlebih, di usianya yang sangat dini, Maxine juga kerap memilih mainannya yang sudah tidak dimainkan, untuk diberikan kepada orang lain.
Sigi mengaku sangat bahagia, karena anaknya memahami konsep berbagi sejak ia usia dini dan ia berupaya terus memberikan contoh yang baik kepada buah hatinya tersebut.
"Belajar berbagi tidak harus melakukan sesuatu yang besar, dimulai dari yang kecil, kemudian dilakukan setiap hari, maka menurut saya itu akan jauh lebih suksesasilnya," kata Sigi.
Sigi Wimala belajar berbagi dari 5 dolar
20 November 2014 13:57 WIB
Sigi Wimala saat diwawancara para wartawan usai Konferensi Pers Save A Teen di Jakarta, Kamis (20/11). (Sella Panduarsa Gareta)
Pewarta: Sella Panduarsa Gareta
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2014
Tags: