Yerusalem (ANTARA News) - Empat orang menjadi korban serangan mematikan ke sebuah sinagog di Yerusalem. Mereka berdwikewarganegaraan. Tiga di antaranya warga Amerika Serikat dan yang keempat warga Inggris, kata polisi Israel.

"Mengenai kewarganegaraan, ada tiga orang Amerika dan keempat adalah orang Inggris," kata juru bicara kepolisian Luba Samri seperti dikutip AFP.

Dalam jejaring sosial ultra-ortodoks terkemuka Israel, diketahui keempatnya adalah rabi.

Mereka tewas ketika dua warga Palestina memasuki seminari yeshiva Yahudi di satu distrik di sisi barat kota dan menyerang mereka dengan parang dan senjata. Saksi mata menyebutnya adegan pembantaian.

(H-AK)