Bekasi (ANTARA News) - Tawuran di Tol Jagakarsa, Jakarta Selatan, Minggu (9/11) dini hari bukan keributan antarpendukung sepak bola, kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Rikwanto
"Yang kita dapat di lapangan rombongan pendukung Persib berhenti di jalan sepi dan membuat kegaduhan," katanya saat berkunjung ke Mapolresta Bekasi Kota, Kota Bekasi, Jawa Barat, Rabu.
Menurut dia, kejadian ini melibatkan suporter Persib, bobotoh, yang melewati Tol Jagakarsa setelah berjalan dari Pelabuhan Merak.
Sekitar pukul 01.00 WIB, rombongan yang diangkut sekitar 60 kendaraan pribadi dan bus tersebut berhenti di pintu Tol Jagakarsa.
Menurut dia, beberapa penumpang sempat keluar dari kendaraan dan melempar batu ke sejumlah fasilitas umum dan kendaraan yang kebetulan melintas di lokasi.
Batu yang mengenai kendaraan di lokasi memicu kemarahan pengemudi mobil. Pengemudi langsung melakukan perlawanan hingga mengundang perhatian warga setempat.
"Saat itu lah terjadi kericuhan hingga warga terlibat bentrok dengan para supporter," katanya.
Tidak lama kemudian iring-iringan kendaraan bobotoh langsung bergegas meninggalkan lokasi kejadian, namun ada beberapa penumpang yang tertinggal.
"Suporter yang tertinggal itu kemudian kita amankan untuk mengantisipasi terjadinya amuk massa," katanya.
Hingga kini, suporter yang diamankan itu telah dipulangkan, sehingga polisi tidak menetapkan seorang pun tersangka dalam insiden itu.
Polda Metro nyatakan bentrokan Jagakarsa bukan antarsuporter bola
12 November 2014 15:25 WIB
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes (Pol) Rikwanto (ANTARA/Chicarito)
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2014
Tags: