Jenazah dua WNI tiba dari Hong Kong
11 November 2014 16:31 WIB
Petugas mengelurakan peti berisi jenazah TKI korban pembunuhan di Hongkong setibanya di Terminal Cargo Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (11/11). Dua jenazah TKI bernama Alice alias Sumarti Ningsih asal Cilacap dan Jesse Lorena alias Seneng Mujiasih asal Kendari tiba di Indonesia dan selanjutnya dibawa ke daerah asal mereka masing-masing untuk dimakamkan. (ANTARA FOTO/Lucky R.)
Soekarno-Hatta, Tangerang (ANTARA News) - Dua jenazah warga negara Indonesia korban pembunuhan di Hong Kong tiba di Terminal Kargo Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, pukul 14.40 WIB tanpa disambut keluarga.
Petugas Kementerian Luar Negeri RI dan petugas Terminal Kargo Bandara mengurus dokumen kepulangan jenazah Seneng Mujiasih dan Sumarti Ningsih.
"Menurut rencana, jenazah bisa langsung dibawa pulang karena dokumennya sudah lengkap." kata Krisna Jaelani Kepala Sub Bidang Pengawasan dan Kekonsuleran Kementerian Luar Negeri Indonesia di Terminal Kargo Bandara Soekarno-Hatta, Selasa.
Krisna mengemukakan semua proses pemulangan jenazah sudah ditanggung Kementerian Luar Negeri RI sehingga keluarga tidak perlu menjemput di Bandara Soekarno-Hatta.
"Keluarga menerima di rumah duka saja," kata Krisna.
Krisna mengatakan kedua jenazah diberangkatkan dari Hong Kong pukul sembilan pagi waktu setempat.
Setibanya di Jakarta, kata dia, hanya satu jenazah yang segera dipulangkan ke rumah duka.
"Menurut rencana, besok pagi pukul 06.00 WIB jenazah Seneng Mujiasih diterbangkan ke Kendari, sementara jenazah Sumarti Ningsih langsung berangkatkan ke Cilacap melalui jalur darat menggunakan ambulan," kata Krisna.
Petugas Kementerian Luar Negeri RI dan petugas Terminal Kargo Bandara mengurus dokumen kepulangan jenazah Seneng Mujiasih dan Sumarti Ningsih.
"Menurut rencana, jenazah bisa langsung dibawa pulang karena dokumennya sudah lengkap." kata Krisna Jaelani Kepala Sub Bidang Pengawasan dan Kekonsuleran Kementerian Luar Negeri Indonesia di Terminal Kargo Bandara Soekarno-Hatta, Selasa.
Krisna mengemukakan semua proses pemulangan jenazah sudah ditanggung Kementerian Luar Negeri RI sehingga keluarga tidak perlu menjemput di Bandara Soekarno-Hatta.
"Keluarga menerima di rumah duka saja," kata Krisna.
Krisna mengatakan kedua jenazah diberangkatkan dari Hong Kong pukul sembilan pagi waktu setempat.
Setibanya di Jakarta, kata dia, hanya satu jenazah yang segera dipulangkan ke rumah duka.
"Menurut rencana, besok pagi pukul 06.00 WIB jenazah Seneng Mujiasih diterbangkan ke Kendari, sementara jenazah Sumarti Ningsih langsung berangkatkan ke Cilacap melalui jalur darat menggunakan ambulan," kata Krisna.
Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014
Tags: