Rastra Patria rebut etape kedua "Tour de Ijen"
17 Oktober 2014 18:17 WIB
International Tour De Banyuwangi Ijen Sejumlah pebalap melintasi Masjid Jamik Baiturrahman pada etape pertama "International Tour De Banyuwangi Ijen" (ITdBI), di Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (16/10). Etape pertama ITdBI dengan rute Pendopo Pemkab - Pulau Merah sepanjang 180, 7 kilometer dimenangkan pebalap sepeda Kyosuke Takaei, dari Singha Infinite Cycling, tempat kedua diduduki Eko Wahyudi Nandra dari Team Jatim, dan posisi ketiga ditempati Shimpei Fukuda dari Aisan Racing Team. (ANTARA FOTO/Seno) ()
Banyuwangi (ANTARA News) - Pebalap Indonesia Rastra Patria Dinawan merebut juara etape kedua lomba balap sepeda "International Tour de Banyuwangi Ijen 2014" dengan rute dari Jajag menuju Genteng, Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat.
Dalam balapan dengan jarak terpendek "hanya" 100 kilometer itu, Rastra Patria yang memperkuat tim Pegasus Continental Indonesia itu menyentuh garis finis pertama dengan catatan waktu 2 jam 23 menit 48 detik.
Pebalap yang akrab disapa Rio itu, memenangi adu cepat atau sprint dengan tiga pesaingnya, yakni Agung Ali Sahbana (BRCC Banyuwangi) di urutan kedua, Felipe Marcelo (7 Eleven Filipina) di posisi ketiga, dan Nakane Hideto (Aisan Racing Jepang) finis keempat.
Selain Rastra Patria, tim Pegasus Continental juga meloloskan dua pebalap lainnya di peringkat sepuluh besar, yakni Dadi Suryadi (5) dan Tonton Susanto (6).
(T.D010)
(T.D010/B/C004/C/C004) 17-10-2014 16:35:30
Dalam balapan dengan jarak terpendek "hanya" 100 kilometer itu, Rastra Patria yang memperkuat tim Pegasus Continental Indonesia itu menyentuh garis finis pertama dengan catatan waktu 2 jam 23 menit 48 detik.
Pebalap yang akrab disapa Rio itu, memenangi adu cepat atau sprint dengan tiga pesaingnya, yakni Agung Ali Sahbana (BRCC Banyuwangi) di urutan kedua, Felipe Marcelo (7 Eleven Filipina) di posisi ketiga, dan Nakane Hideto (Aisan Racing Jepang) finis keempat.
Selain Rastra Patria, tim Pegasus Continental juga meloloskan dua pebalap lainnya di peringkat sepuluh besar, yakni Dadi Suryadi (5) dan Tonton Susanto (6).
(T.D010)
(T.D010/B/C004/C/C004) 17-10-2014 16:35:30
Pewarta: Didik Kusbiantoro
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014
Tags: