Etape kedua "Tour Ijen" sisakan 68 pebalap
17 Oktober 2014 14:04 WIB
Sejumlah pebalap melintasi Masjid Jamik Baiturrahman pada etape pertama "International Tour De Banyuwangi Ijen" (ITdBI), di Banyuwangi, Jawa Timur, Kamis (16/10). Etape pertama ITdBI dengan rute Pendopo Pemkab - Pulau Merah sepanjang 180, 7 kilometer dimenangi Kyosuke Takaei, dari Singha Infinite Cycling, tempat kedua diduduki Eko Wahyudi Nandra dari Team Jatim, dan posisi ketiga ditempati Shimpei Fukuda dari Aisan Racing Team. (ANTARA FOTO/Seno)
Banyuwangi (ANTARA News) - Etape kedua lomba balap sepeda "International Tour de Banyuwangi Ijen 2014", Jumat, menyisakan sebanyak 68 pebalap, setelah delapan peserta tidak bisa melanjutkan balapan karena gagal menyelesaikan perlombaan etape pertama pada Kamis (16/10).
Perlombaan etape kedua menempuh jarak terpendek hanya 100 kilometer dilepas pada pukul 13.30 WIB, dengan start dari depan terminal bus di Kecamatan Jajag menuju finis di Stadion Maron, Kecamatan Genteng, Banyuwangi, Jawa Timur.
Pada etape ini, rombongan pebalap banyak disuguhi medan lomba yang mendatar dengan perebutan satu titik poin intermediate sprint di kilometer 49,65 Kecamatan Srono dan satu titik poin tanjakan (king of mountain/KoM) yang tidak terlalu tinggi di daerah Songgon kilometer 75,44.
"Kalau melihat rute balapan yang lebih banyak melalui jalan datar, kemungkinan besar tidak akan banyak terjadi perubahan di klasemen pebalap," kata Ketua Panitia Lomba ITdBI, Guntur Priambodo.
Pebalap tim Singha Infinite Cycling Thailand Takei Kyosuke yang memenangi etape pertama, mengenakan kaus kuning sebagai tanda pimpinan lomba.
Pebalap Jepang itu memimpin klasemen sementara dengan keunggulan 12 detik dari Nandra Eko Wahyudi (Tim Jatim) yang memakai kaus Merah Putih sebagai pebalap Indonesia terbaik.
Sementara kaus hijau (raja sprint) digunakan pebalap Pegasus Continental Indonesia Rastra Patria Dinawan, sedangkan Herwin Wijaya yang berjaya pada jalur tanjakan etape pertama akan berkaus polkadot (raja tanjakan).
Sebelumnya pada balapan etape pembuka yang menempuh jarak 180,7 kilometer dari Pendopo Pemkab menuju Pantai Pulau Merah, sebanyak delapan dari 76 pebalap gagal menyelesaikan lomba.
Lima dari delapan peserta yang rontok tersebut merupakan pebalap lokal, yakni Ichwanul Arifin dan Ainur Rohman (PSN), Hasan Muhamed Basarahil (BBC Pessel), Eko Setiawan (BRCC), dan Abdul Sholeh (CCC).
Kemudian tiga pebalap lainnya adalah Mohamad Fairet Rosli dan Muhamad Zamawi Azman (Kelantan Cycling Malaysia), serta Rahim Emami (Pishgaman Yazd Iran).
Perlombaan etape kedua menempuh jarak terpendek hanya 100 kilometer dilepas pada pukul 13.30 WIB, dengan start dari depan terminal bus di Kecamatan Jajag menuju finis di Stadion Maron, Kecamatan Genteng, Banyuwangi, Jawa Timur.
Pada etape ini, rombongan pebalap banyak disuguhi medan lomba yang mendatar dengan perebutan satu titik poin intermediate sprint di kilometer 49,65 Kecamatan Srono dan satu titik poin tanjakan (king of mountain/KoM) yang tidak terlalu tinggi di daerah Songgon kilometer 75,44.
"Kalau melihat rute balapan yang lebih banyak melalui jalan datar, kemungkinan besar tidak akan banyak terjadi perubahan di klasemen pebalap," kata Ketua Panitia Lomba ITdBI, Guntur Priambodo.
Pebalap tim Singha Infinite Cycling Thailand Takei Kyosuke yang memenangi etape pertama, mengenakan kaus kuning sebagai tanda pimpinan lomba.
Pebalap Jepang itu memimpin klasemen sementara dengan keunggulan 12 detik dari Nandra Eko Wahyudi (Tim Jatim) yang memakai kaus Merah Putih sebagai pebalap Indonesia terbaik.
Sementara kaus hijau (raja sprint) digunakan pebalap Pegasus Continental Indonesia Rastra Patria Dinawan, sedangkan Herwin Wijaya yang berjaya pada jalur tanjakan etape pertama akan berkaus polkadot (raja tanjakan).
Sebelumnya pada balapan etape pembuka yang menempuh jarak 180,7 kilometer dari Pendopo Pemkab menuju Pantai Pulau Merah, sebanyak delapan dari 76 pebalap gagal menyelesaikan lomba.
Lima dari delapan peserta yang rontok tersebut merupakan pebalap lokal, yakni Ichwanul Arifin dan Ainur Rohman (PSN), Hasan Muhamed Basarahil (BBC Pessel), Eko Setiawan (BRCC), dan Abdul Sholeh (CCC).
Kemudian tiga pebalap lainnya adalah Mohamad Fairet Rosli dan Muhamad Zamawi Azman (Kelantan Cycling Malaysia), serta Rahim Emami (Pishgaman Yazd Iran).
Pewarta: Didik Kusbiantoro
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2014
Tags: