Jakarta (ANTARA News) - Kapolri Jenderal Polisi Sutarman, mengatakan pihaknya akan mengerahkan 24.815 personel untuk mendukung keamanan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Joko Widodo dan Jusuf Kalla, Senin (20/10).
"Hari ini, kami sudah melaporkan kepada Ketua MPR dan saya menjamin harus aman terkait pelantikan tersebut," kata Sutarman saat ditemui di Gedung MPR/DPR Jakarta, Kamis.
Menurutnya, karena sidangnya terbuka, polisi juga akan tempatkan personel-personel berpakaian preman di ruang sidang.
"Penempatan personel dalam ruang sidang merupakan pengamanan ring satu, ring dua ada di halaman Gedung MPR/DPR, dan ring tiganya di pintu-pintu masuk di Gedung MPR/DPR ini," katanya.
Ia menjelaskan, untuk pengamanan di luar Gedung MPR/DPR merupakan pengamanan ring empat dan kami akan menempatkan personel di sekitar fly over Slipi dan Semanggi serta ada juga yang bersiaga di sekitar TVRI.
Ia juga menyatakan, pihaknya akan melakukan penyekatan di beberapa daerah, "Misalnya, di Jawa Barat ada 700 personel kami siapkan untuk melakukan penyekatan terhadap masa-masa yang akan datang ke Jakarta dan di Banten ada 600 personel yang kami siapkan," ujarnya.
Selain itu, kemarin kami juga putuskan, bahwa 12 Polda akan mengirim personel brimobnya ke Polda Metro Jaya untuk bersama-sama bergabung dengan tim pengamanan yang ada di sini dalam pelantikan.
"12 Polda itu antara lain dari Aceh, Sumatera Selatan, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Sulawesi Utara dan Sulawesi Utara," pungkasnya.
24.815 personel Polri akan jaga keamanan pelantikan
16 Oktober 2014 18:18 WIB
Kapolri, Jenderal Pol Sutarman (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2014
Tags: