Jakarta (ANTARA News) - Perusahaan hiburan HBO mengumumkan akan membuka layanan streaming film pada 2015 untuk memperluas jangkuan kepada pelanggannya.

Berbicara dalam Pertemuan Investor Time Warner Inc hari ini, chairman dan CEO HBO Richard Plepler mengatakan HBO akan bekerja sama dengan partner baru untuk mewujudkan itu.

Setelah sebagian presentasinya fokus pada bisnis domestik HBO, dimana ia menyebut peluang pertumbuhan signifikan dalam dunia TV berbayar, Plepler kemudian beralih ke sepuluh juta pengguna broadband tumah tangga yang diproyeksikan akan terus tumbuh

"Itu besar dan peluang pertumbuhan yang seharusnya tidak lagi dibiarkan tanpa dimanfaatkan. Ini waktu untuk menghilangkan semua hambatan untuk mereka yang menginginkan HBO," katanya seperti dikutip Intomobile.

Plepler menegaskan lagi bahwa HBO akan meluncurkan layanan yang berdiri sendiri, layanan HBO di Amerika Serikat. "Kami akan bekerja dengan mitra kami saat ini,"

Dan, HBO akan mengeksplorasi model (layanan) dengan mitra baru itu. "Seluruhnya, ada 80 juta rumah tangga yang tidak menikmati layanan HBO dan kami akan menggunakan segala cara yang kami miliki untuk mendatangi mereka," katanya.(*)