Korban kebakaran Berland butuh bantuan segera
14 Oktober 2014 20:26 WIB
ilustrasi Kebakaran Kompleks Kodamar Warga mencari barang yang masih bisa diselamatkan dari rumah mereka yang terbakar di Kompleks Perumahan Kodamar Kelapa Gading, Jakarta, Minggu (3/8). (ANTARA FOTO/Rosa Panggabean)
Jakarta (ANTARA News) - Warga korban kebakaran pemukiman padat penduduk komplek Pomdam Jaya Berland, Kelurahan Kebon Manggis, Kecamatan Matraman, Jakarta Timur saat ini sangat membutuhkan bantuan kemanusiaan.
"Untuk saat ini kami sangat membutuhkan bantuan berupa makanan, tempat berlindung, dan pakaian," kata salah satu korban kebakaran Ita (40) di lokasi kebakaran, Selasa.
Dia mengatakan kebutuhan dasar tersebut sangat dibutuhkannya saat ini karena keluarganya tidak sempat menyelamatkan barang apapun dari rumahnya.
"Dirumah ada mertua saya dan bibi saya mungkin karena sudah sepuh jadi tidak sempat menyelamatkan apapun kecuali baju di badan," katanya dengan suara bergetar.
Hal senada diungkapkan oleh Gampang Suharto (50) yang rumahnya ludes dilalap si jago merah.
"Ini rumah saya semuanya habis hanya ada baju di badan tapi untungnya semua anggota keluarga selamat," katanya.
Gampang juga mengatakan saat ini dia berharap dinas terkait segera menyalurkan bantuan yang dibutuhkan oleh seluruh masyarakat.
"Saya harap dinas sosial dan dinas penanggulangan bencana segera menyalurkan bantuan pada masyarakat," ujarnya.
Gampang juga mengatakan sampai saat ini belum ada informasi apapun dari RT maupun RW mengenai tempat penampungan dan bantuan kemanusiaan.
Kebakaran di Berland ini melanda sekitar 161 Rumah yang berada di tiga RT yaitu RT 25, 18 dan 8 RW 02 komplek Pomdam Jaya Berland, Kebon Manggis, Matraman, Jakarta.
Petugas mengerahkan 300 personel dan 36 unit mobil damkar gabungan antara wilayah timur, utara dan Jakarta Pusat.
"RT 25 dan RT 18 habis terbakar. Di RT 16 satu unit kebakar. Tidak ada korban jiwa," kata Kepala Seksi Operasional Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Timur Moelyanto.
Api diduga karena korsleting listrik dari rumah salah seorang warga pada Selasa pukul 14.30 dan berhasil dijinakkan sekitar tiga jam kemudian.(*)
"Untuk saat ini kami sangat membutuhkan bantuan berupa makanan, tempat berlindung, dan pakaian," kata salah satu korban kebakaran Ita (40) di lokasi kebakaran, Selasa.
Dia mengatakan kebutuhan dasar tersebut sangat dibutuhkannya saat ini karena keluarganya tidak sempat menyelamatkan barang apapun dari rumahnya.
"Dirumah ada mertua saya dan bibi saya mungkin karena sudah sepuh jadi tidak sempat menyelamatkan apapun kecuali baju di badan," katanya dengan suara bergetar.
Hal senada diungkapkan oleh Gampang Suharto (50) yang rumahnya ludes dilalap si jago merah.
"Ini rumah saya semuanya habis hanya ada baju di badan tapi untungnya semua anggota keluarga selamat," katanya.
Gampang juga mengatakan saat ini dia berharap dinas terkait segera menyalurkan bantuan yang dibutuhkan oleh seluruh masyarakat.
"Saya harap dinas sosial dan dinas penanggulangan bencana segera menyalurkan bantuan pada masyarakat," ujarnya.
Gampang juga mengatakan sampai saat ini belum ada informasi apapun dari RT maupun RW mengenai tempat penampungan dan bantuan kemanusiaan.
Kebakaran di Berland ini melanda sekitar 161 Rumah yang berada di tiga RT yaitu RT 25, 18 dan 8 RW 02 komplek Pomdam Jaya Berland, Kebon Manggis, Matraman, Jakarta.
Petugas mengerahkan 300 personel dan 36 unit mobil damkar gabungan antara wilayah timur, utara dan Jakarta Pusat.
"RT 25 dan RT 18 habis terbakar. Di RT 16 satu unit kebakar. Tidak ada korban jiwa," kata Kepala Seksi Operasional Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Timur Moelyanto.
Api diduga karena korsleting listrik dari rumah salah seorang warga pada Selasa pukul 14.30 dan berhasil dijinakkan sekitar tiga jam kemudian.(*)
Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014
Tags: