Jakarta (ANTARA News) - Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia mengincar para atlet junior berbakat di sejumlah kejuaraan bulu tangkis nasional untuk dilatih di pusat pelatihan nasional (pelatnas) Cipayung, Jakarta, jelang Asian Junior Badminton Championships 2015.

"Kejuaraan ini sangat positif karena kami dapat atlet junior berbakat untuk diasah menjadi atlet nasional," kata Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Rexy Mainaky dalam jumpa pers kejuaraan bulu tangkis beregu junior Pembangunan Jaya Cup 2014 di Jakarta, Selasa.

Rexy mengatakan atlet bulu tangkis yang akan diambil dan dilatih PBSI adalah atlet berusia di bawah 18 tahun dan 17 tahun.

"Pelatihannya kami serahkan dulu ke klub sampai menjelang persiapan Asian Junior di Bangkok nanti," katanya.

PBSI, lanjut mantan pebulutangkis ganda putra itu, akan mengambil atlet junior terbaik dari setiap klub dan bukan pasangan main ataupun tim secara keseluruhan.

"Sistemnya, kami ambil lalu kami gembleng di Cipayung. Kemudian dilihat progresnya," kata Rexy.

Ia berharap proses pelatihan atlet-atlet junior di Pelatnas PBSI bisa cepat dimulai mengingat penyelenggaraan Asian Junior Badminton Championship akan berlangsung pada bulan-bulan awal 2015.

"Kejuaraan Pembangunan Jaya Cup 2014 ini menjadi semangat bagi para atlet untuk bermain secara beregu mewakili masing-masing klub mereka sehingga akan tampak kekompakan sebagai satu tim," katanya.

Pembangunan Jaya Cup 2014 akan berlangsung pada Selasa (15/10) hingga Sabtu (18/10) di lapangan Istora Senayan Jakarta.

Kejuaraan berhadiah total Rp425 juta itu akan diikuti delapan klub bulu tangkis nasional antara lain PB Jaya Raya yang merupakan klub di bawah Yayasan Jaya Raya, Candra Wijaya BC, Djarum, dan Semen Gresik. Keempatnya akan masuk dalam grup A.

Kemudian, klub Exist Jakarta, Pelita Bakrie Jakarta, Mutiara Bandung dan Jaya Raya Suryanaga Surabaya yang akan masuk dalam grup B.

(I026/R010)