Surabaya (ANTARA News) - Tuan rumah Persebaya wajib meraih kemenangan saat menghadapi Persib Bandung pada pertandingan delapan besar Indonesia Super League di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, Selasa (14/10), untuk menjaga peluang lolos semifinal.

Pelatih Persebaya Rahmad Darmawan kepada wartawan di Surabaya, Senin, mengatakan hasil imbang yang diraih timnya pada dua laga sebelumnya membuat anak-anak asuhnya harus bekerja lebih keras untuk mendapatkan tambahan poin.

"Yang jelas, kami harus bangkit dan meraih poin sempurna lawan Persib. Memang tidak mudah, karena Persib adalah salah satu tim kuat dan memiliki materi pemain bagus di semua lini," katanya.

Lebih dari separuh pemain inti Persib adalah anggota Timnas Senior, yakni Made Wirawan (penjaga gawang), Tony Sucipto, Supardi, Ahmad Jufriyanto, Hariono, Firman Utina, dan Ferdinand Sinaga.

Rahmad berharap anak-anak asuhnya bisa tampil lepas dan tidak terbebani harus menang. Selain itu, mereka juga harus fokus dan tidak terpengaruh dengan hasil pertandingan sebelumnya.

"Kecuali Dedi Kusnandar dan Ricardo Salampessy yang masih cedera, pemain inti lainnya siap dimainkan, termasuk Alfin Tuasalamony dan Manahati Lestusen, meskipun mereka belum fit seratus persen," tambahnya.

Pada klasemen sementara Grup L, Persebaya berada di peringkat kedua dengan nilai 2, hasil dua kali imbang lawang Mitra Kukar (1-1) dan Pelita Bandung Raya (0-0). Sedangkan Persebaya dengan dua kemenangan atas PBR dan Mitra Kukar menduduki posisi puncak.

Dikonfirmasi terpisah, pelatih Persib Bandung Jajang Nurjaman mengatakan timnya akan tampil dengan komposisi pemain terbaik saat menghadapi Persebaya dan menargetkan bisa meraih tambahan poin.

Namun demikian, ia mengingatkan anak-anak asuhnya untuk mewaspadai motivasi para pemain Persebaya yang dipastikan tampil ngotot untuk mengejar kemenangan di kandang sendiri.

"Persebaya itu salah satu tim tangguh dan tidak mudah dikalahkan jika main di kandang sendiri. Saya melihat permainan Persebaya saat lawan PBR cukup bagus, hanya kurang beruntung sehingga gagal menang," katanya.

Kendati sudah meraih dua kemenangan, Djadjang menyebut timnya masih membutuhkan tambahan poin untuk mengamankan tiket ke babak empat besar ISL musim ini.

"Memang kesempatan kami lebih terbuka, tapi kami tetap tidak boleh lengah. Anak-anak harus memaksimalkan setiap pertandingan untuk meraih poin," tambahnya.

(D010/N002)