Gerindra gelar pertemuan tertutup Senin malam
Ilustrasi. Pertemuan Koalisi Merah Putih. Para pimpinan koalisi merah putih antara lain Ketua Dewan Pembina Gerindra Prabowo Subianto (kedua kiri), Ketua Majelis Pertimbangan Partai PAN Amien Rais (kiri), Ketua Majelis Syuro PKS Hilmi Aminuddin (ketiga kiri), Ketum Golkar Aburizal Bakrie (keempat kiri), Presiden PKS Anis Matta (ketiga kanan), Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra Hashim Djojohadikusumo (kedua kanan) dan Pengusaha Hary Tanoesoedibyo (kanan) menghadiri pertemuan di kediaman Prabowo Subianto di Hambalang, Bogor, Jabar (24/9). Pertemuan tersebut salah satu agendanya membahas tentang RUU Pilkada. (ANTARA FOTO/Bachren)
"Yang pimpin Pak Prabowo. Bapak dengan anak-anaknya (kader Gerindra). Kita bincang-bincang saja, mengenai situasi politik saat ini," kata politisi Gerindra Rachel Maryam kepada wartawan, mengenai pertemuan itu.
Rachel enggan mengungkapkan apa maksud utama pertemuan itu, namun Rachel mengatakan bahwa pertemuan itu dipimpin langsung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Ketika dikonfirmasi apakah dalam pertemuan itu dibahas mengenai kursi pimpinan MPR RI, Rachel tidak mengiyakan, namun tidak pula membantahnya.
"Situasi politik kan cair dan dinamis, dalam setiap detik dan menit berubah. Kalau saya bicara sekarang terlalu prematur," ujar dia.
Dia menegaskan terkait pembagian kursi pimpinan MPR, hingga saat ini segala opsi masih terbuka, termasuk adanya tawaran dari Koalisi Indonesia Hebat.
"Tawaran Koalisi Indonesia Hebat, mengenai dua pimpinan dari Koalisi Indonesia Hebat dan dua dari Koalisi Merah Putih mungkin saja, yang jelas asaz musyawarah mufakat sudah terjadi, sekarang tahap penjajakan," ujar Rachel.
Berdasarkan pantauan, di Hotel Mulia, tampak hadir juga politisi PPP Dimyati Natakusumah dan Ahmad Yani. Meskipun demikian, Rachel menyebut tidak ada hal khusus di belakang hadirnya Dimyati dan Yani. (R028/M026)
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014