Tiongkok pecahkan rekor Asia lari estafet putra 4x100m
3 Oktober 2014 18:46 WIB
Taekwondo Asian Games Taekwondoin Indonesia Ong Stevanus Ariosusino (kanan) melancarkan tendangan ke Taekwondoin Kazakhstan Nursultan Mamayaev (kiri) pada perempat final Pertarungan di kelas -58 kg Asian Games ke-17 di Ganghwa Dolmens Gymnasium, Incheon, Korsel, Jumat (3/10). Stevanus kalah dari Nursultan dan gagal maju ke babak selanjutnya. (ANTARA FOTO/SAPTONO) ()
Incheon, Korea Selatan (ANTARA News/AFP) - Tim estafet putra 4X100 meter Tiongkok memecahkan rekor Asia pada perlombaan Kamis dan Jepang berada di urutan kedua disusul Hongkong.
Keempat atlet Tiongkok itu membuat catatan 37,99 detik, untuk pertama kalinya atlet Asia membuat catatan di bawah 38 detik dan merupakan waktu ketiga terbaik dunia pada tahun ini.
Hongkong meraih medali perunggu dari Thailand pada lomba paling ketat pada hari keenam kompetisi yang diadakan di Stadion Utama Asian di Incheon.
Tiongkok menggandakan medali emas mereka, ketika tim putri di nomor sama 4X100 meter tampil sebagai juara, dipimpin Wei Yongli, peraih medali emas di nomor 100 m dan 200 m putri.
Di nomor lari jarak panjang, peraih import Bahrain dari Afrika, Maryam Yusuf Jamal memenangi nomor 5.000m dan Eunice Kirwa menang pada nomor maraton.
(Uu.A008/A016)
Keempat atlet Tiongkok itu membuat catatan 37,99 detik, untuk pertama kalinya atlet Asia membuat catatan di bawah 38 detik dan merupakan waktu ketiga terbaik dunia pada tahun ini.
Hongkong meraih medali perunggu dari Thailand pada lomba paling ketat pada hari keenam kompetisi yang diadakan di Stadion Utama Asian di Incheon.
Tiongkok menggandakan medali emas mereka, ketika tim putri di nomor sama 4X100 meter tampil sebagai juara, dipimpin Wei Yongli, peraih medali emas di nomor 100 m dan 200 m putri.
Di nomor lari jarak panjang, peraih import Bahrain dari Afrika, Maryam Yusuf Jamal memenangi nomor 5.000m dan Eunice Kirwa menang pada nomor maraton.
(Uu.A008/A016)
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2014
Tags: