Jakarta (ANTARA News) - Instagram hingga berita ini diturunkan memiliki 6.985 foto dengan hashtag #OccupyCentral, seperti dilaporkan TechInAsia.

Instagram diblokir pemerintah Tiongkok konon karena semakin banyak postingan dengan hashtag #OccupyCentral , terkait demonstrasi di Hong Kong pada Minggu.

Puluhan ribu demonstran pada hari Minggu menuntut pembatalan keputusan Beijing yang meniadakan pemilu pemimpin Hong Kong pada 2017.

Awalnya unjuk rasa ribuan orang di Hong Kong tidak banyak dirasakan dampaknya oleh penduduk Tiongkok, hingga akhirnya pemerintah memutus akses Instagram.

Sementara itu laman web Foreign Policy mewartakan blokir terhadap Instagram mulai berlaku Minggu (28/9) dan membuat banyak orang di daratan Tiongkok marah.

Instagram adalah satu dari sedikit sekali media sosial yang masih diizinkan untuk diakses di Tiongkok.

Google, Twitter, Facebook, Youtube, Line, dan Snapchat tidak bisa diakses di Tiongkok sejak lama.

Kebijakan sensor Pemerintah Tiongkok ini tidak meluas ke Hong Kong.