Polisi minta FPI sampaikan aspirasi secara damai
24 September 2014 10:29 WIB
Anggota Front Pembela Islam (FPI) saat berunjukrasa di depan gedung DPRD DKI Jakarta untuk menuntut penundaan pelantikan Wakil Gubernur DKI Jakarta Terpilih, Basuki Tjahja Purnama, Jakarta Pusat, Selasa (9/10). (FOTO ANTARA/Reno Esnir)
Jakarta (ANTARA News) - Kepolisian Resor Metro Jakarta Pusat meminta massa Front Pembela Islam (FPI) yang akan berunjuk rasa menolak pelantikan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menjadi Gubernur DKI melakukan aksinya secara tertib dan damai.
Kepolisian Resor Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar Pol Drs Hendro Pandowo pada Rabu mengatakan kepolisian tidak akan melakukan tindakan pengamanan khusus selama aksi FPI.
"Pengaman seperti biasa saja, enggak ada (pengamankan khusus). Itu melibatkan beberapa unsur seperti dari tenaga serse dan Brimob," katanya.
Menurut dia, personel tiga Satuan Setingkat Kompi (SSK) dikerahkan untuk mengamankan aksi tersebut.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyatakan tidak melakukan persiapan khusus untuk menghadapi FPI yang berencana mengerahkan ribuan pengunjuk rasa ke Balai Kota, Jakarta Pusat.
"Biasa saja. Memang saya harus pasang ranjau di sini? Demo begini kan bukan kali ini saja," kata Ahok kemarin saat ditanya tentang rencana unjuk rasa FPI.
Kepolisian Resor Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar Pol Drs Hendro Pandowo pada Rabu mengatakan kepolisian tidak akan melakukan tindakan pengamanan khusus selama aksi FPI.
"Pengaman seperti biasa saja, enggak ada (pengamankan khusus). Itu melibatkan beberapa unsur seperti dari tenaga serse dan Brimob," katanya.
Menurut dia, personel tiga Satuan Setingkat Kompi (SSK) dikerahkan untuk mengamankan aksi tersebut.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyatakan tidak melakukan persiapan khusus untuk menghadapi FPI yang berencana mengerahkan ribuan pengunjuk rasa ke Balai Kota, Jakarta Pusat.
"Biasa saja. Memang saya harus pasang ranjau di sini? Demo begini kan bukan kali ini saja," kata Ahok kemarin saat ditanya tentang rencana unjuk rasa FPI.
Pewarta: Ajat Sudrajat
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2014
Tags: