WNI jambret jamaah ditangkap polisi Arab Saudi
18 September 2014 19:10 WIB
Masjidil Haram Masjidil Haram, Makkah, mulai dipadati oleh jamaah dari berbagai dunia pada Kamis subuh (4/9). Jumlah kuota jamaah haji Indonesia tahun 2014 sebanyak sekitar 168.800 jamaah haji yang terdiri dari 155.200 jamaah haji reguler dan 13.600 jamaah haji khusus. (Unggul Tri Ratomo) ()
Makkah (ANTARA News) - Seorang WNI yang telah menetap di Arab Saudi ditangkap oleh polisi setempat karena menjambret jamaah haji asal Tanah Air di Madinah.
WNI asal Lombok tersebut tertangkap setelah menjambret seorang ibu di sekitar Masjid Nabawi, kata Kepala Seksi Perlindungan Syafruddin Tanjung, di Jeddah, Kamis.
Syafrudin kepada Media Center Haji mengatakan awalnya sebelumnya pelaku pura-pura memeriksa dokumen jamaah haji, selanjutnya pelaku mencoba akrab dengan korban yang ibu-ibu jamaah haji asal Padang.
Namun kemudian membawa lari uang. "Ibu itu teriak dan jambretnya tertangkap," katanya.
Sebenarnya, kata Syafruddin, kasus serupa beberapa kali terjadi namun tidak dilaporkan oleh jamaah. Ia meminta jamaah berhati-hati terhadap pihak yang ingin menipu atau menjambret.
Sementara itu Kepala Seksi Perlindungan Haji Daker Makkah, Jaetul Muchlis meminta jamaah tidak membawa uang banyak-banyak saat berada di Masjidil Haram. Ia menyarankan jamaah menyimpan uang di kotak pengaman yang ada di hotel.(*)
WNI asal Lombok tersebut tertangkap setelah menjambret seorang ibu di sekitar Masjid Nabawi, kata Kepala Seksi Perlindungan Syafruddin Tanjung, di Jeddah, Kamis.
Syafrudin kepada Media Center Haji mengatakan awalnya sebelumnya pelaku pura-pura memeriksa dokumen jamaah haji, selanjutnya pelaku mencoba akrab dengan korban yang ibu-ibu jamaah haji asal Padang.
Namun kemudian membawa lari uang. "Ibu itu teriak dan jambretnya tertangkap," katanya.
Sebenarnya, kata Syafruddin, kasus serupa beberapa kali terjadi namun tidak dilaporkan oleh jamaah. Ia meminta jamaah berhati-hati terhadap pihak yang ingin menipu atau menjambret.
Sementara itu Kepala Seksi Perlindungan Haji Daker Makkah, Jaetul Muchlis meminta jamaah tidak membawa uang banyak-banyak saat berada di Masjidil Haram. Ia menyarankan jamaah menyimpan uang di kotak pengaman yang ada di hotel.(*)
Pewarta: Unggul Tri Ratomo
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014
Tags: