Jambi (ANTARA News) - Rahmawati bin Dahli (15), terpaksa dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daud Arief, Kuala Tungkal, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, karena menderita lebam-lebam di sekujur tubuhnya diduga dianiaya majikannya berinisial SA.
Rahmawati, warga Pasar Baru, Kecamatan Betara ini berkerja sebagai pembantu rumah tangga (PRT) di SA.
Berdasarkan informasi, Rahmawati menjadi korban penganiayaan oleh SA karena jengkel terhadap kinerja korban, kata Kasat Reskrim Polres Tanjabar AKP Yudha Pranata, Rabu.
SA yang berkerja sebagai tenaga honor di Kantor Camat Kuala Tungkal ini diduga sering menghadiahi korban dengan tamparan, pukulan bahkan sundutan api rokok, katanya.
Peristiwa ini diketahui pada Selasa (16/9), saat itu saksi atas nama Nuraini berkunjung ke tempat kerja korban (rumah pelaku). Di rumah itu, korban mengatakan sakit di bagian badannya.
Setelah dilihat saksi banyak terdapat luka di tubuh korban. Kepada saksi, korban mengaku bahwa luka tersebut akibat dipukul pelaku.
"Saat ini, kita sedang lakukan upaya penangkapan. Diketahui pelaku saat ini berada di Kota Jambi," ujarnya.
Kasat menambahkan, korban diketahui baru berkerja kurang lebih tiga bulan di rumah SA, dan sudah mendapat siksaan sejak dua bulan terakhir.(DDS/E003)
PRT babak belur diduga dianiaya majikan
18 September 2014 00:06 WIB
Pembantu Rumah Tangga (PRT). (Istimewa)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014
Tags: