Detroit (ANTARA News) - Dealer-dealer mobil mendapat pemberitahuan untuk menghentikan penjualan Chevrolet Corvette 2015.

Pengiriman dari pabrik juga dihentikan sementara oleh General Motors (GM), perusahaan otomotif pemegang merek Chevrolet.

GM mengatakan tidak melakukan recall Corvette dari masyarakat, namun mereka juga tidak mengatakan bahwa nantinya tidak ada recall.

Seperti dikutip Reuters, GM tidak mengatakan berapa banyak Corvette bermasalah yang telah sampai ke konsumen.

Juru bicara GM mengatakan beberapa Corvette sudah dijual kepada konsumen dan mungkin ada yang memiliki satu dari dua hal penyebab dihentikannya pengiriman dan penjualan mobil tersebut.

Juru bicara GM, Alan Adler, mengatakan dua masalah yang mempengaruhi masalah Corvette tidak terkait dengan laporan mengenai kecelakaan lalu lintas.

GM mengatakan sekitar 800 Corvette di dealer mungkin diproduksi dengan hanya satu dari dua kabel parkir-rem belakang. Hal ini akan diperbaiki oleh teknisi.

Menurut Autodata Corp, penjualan di AS mencapai 23,500 hingga Agustus tahun ini, naik 235 persen dari tahun lalu.