300 lebih pemuda Belgia bertempur di Suriah
12 September 2014 00:34 WIB
Seorang wanita yang terluka menunggu perawatan di rumah sakit di Douma, Rabu (3/9). Aktivis mengatakan pasukan Presiden Suriah Bashar al-Assad mengebom sejumlah lokasi termasuk sebuah pasar di Douma, dan kota Nashabiyer, bagian timur al-Ghouta, dekat Damaskus. (REUTERS/Badra Mamet)
Brussels (ANTARA News) - Antara 300 sampai 350 pemuda Belgia bertempur dalam perang sipil di Suriah, kata media Belgia Kamis, mengutip angka yang dipublikasikan oleh Kementerian Luar Negeri negara itu.
Ketika petempur ini kembali ke Belgia mereka akan diawasi secara ketat oleh badan intelijen dan kepolisian, serta beberapa akan diperiksa oleh otoritas peradilan, lapor KUNA.
Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan bahwa banyak negara Eropa menyalin pendekatan Belgia, di mana berbagai otoritas semua bekerja sama mengenai masalah para petempur asing ketika mereka kembali ke tanah air.
Saat ini, sembilan negara Eropa dari mana jumlah terbesar petempur telah pergi ke Suriah, semua secara sistematis bertukar informasi tentang mereka, catat laporan-laporan media.
Penerjemah: Askan Krisna
Ketika petempur ini kembali ke Belgia mereka akan diawasi secara ketat oleh badan intelijen dan kepolisian, serta beberapa akan diperiksa oleh otoritas peradilan, lapor KUNA.
Kementerian Luar Negeri Belgia mengatakan bahwa banyak negara Eropa menyalin pendekatan Belgia, di mana berbagai otoritas semua bekerja sama mengenai masalah para petempur asing ketika mereka kembali ke tanah air.
Saat ini, sembilan negara Eropa dari mana jumlah terbesar petempur telah pergi ke Suriah, semua secara sistematis bertukar informasi tentang mereka, catat laporan-laporan media.
Penerjemah: Askan Krisna
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014
Tags: