Jayapura (ANTARA News) - Seorang warga berinisial AW, Sabtu (6/9) tewas dibunuh HG di rumahnya yang berlokasi di Arso 1, Kabupaten Keerom.

Data yang dihimpun, HG yang dalam keadaaan mabuk mendatangi korban dan langsung membunuh korban menggunakan kampak.

Akibat pembunuhan tersebut, warga kemudian melakukan aksi membakar 17 rumah yang berada di sekitar rumah HG.

Kapolres Keerom AKBP Pasero ketika dihubungi ANTARA News membenarkan insiden pembunuhan yang berakibat aksi balas dendam hingga menyebabkan warga membakar 17 rumah.

"Sebetulnya itu bukan rumah melainkan gubuk," kata AKBP Pasero dan saat ini pihaknya sedang berupaya memadamkan api agar tidak menjalar serta berupaya menenangkan warga agar tidak melakukan aksi balas dendam.

Menurut dia, tersangka saat ini sudah diamankan di Mapolres Keerom di Arso.

Selain menahan pelaku membunuhan, polisi juga mengamankan lima orang yang merupakan keluarga dari pelaku pembunuhan (HG), ujar Pasero.

Motif Ia menambahkan, polisi belum dapat memastikan motif dari pembunuhan tersebut.