Medan (ANTARA News) - Dua warga Medan, Suharyono (44) dan Ahmad Ariya Surmajati (14) warga Jalan Kelambir Tanjung Gusta Medan Helvetia tewas menggenaskan dilindas truk besar BK 8831 LC di Jalan Kapten Sumarsono di kota itu, Jumat.
Kanit Reskrim Polsekta Helvetia, AKP Hendrik Temaluru ketika dikonfirmasi membenarkan peristiwa kecelakaan tersebut.
"Kasus kecelakaan itu, sudah ditangani Satlantas Polresta Medan," ucap Hendrik.
Informasi diperoleh menyebutkan, Suharyono dengan menggendarai Sepeda Motor Mio BK 2749 ABC membonceng anaknya Ahmad tujuan SMP Sinar Husni Marelan.
Namun, ketika melalui Jalan Kapten Sumarsono tepatnya di depan Kantor Kementerian Agama, mereka hendak mendahului angkot, tapi sepeda motornya menyenggol angkutan tersebut dan keduanya terjatuh ke badan jalan.
Saat itu, secara tiba-tiba melaju truk BK 8831 LC dalam kecepatan tinggi dari arah bersamaan dan langsung melindas kedua korban Suharyono dan Ahmad, sehingga tewas di tempat.
Salah seorang warga saksi mata, Iwan (30) menyebutkan dirinya tadi melihat kedua korban mau memotong angkot, namun stang sepeda motor mereka menyenggol anggkot dan jatuh ke jalan.
"Dari belakang muncul truk dan langsung melindas kedua korban tersebut," ucap dia.
Setelah kejadian itu, supir truk sempat memberhentikan laju kendaraannya. Tapi, sopir tersebut bukannya menolong dan mau bertanggung jawab, melainkan justru melarikan diri.
Petugas Satlantas Polresta Medan turun ke lokasi kejadian melakukan penyelidikan dan jenazah korban dibawa ke RSUD Pirngadi Medan.
Sedangkan truk dan sepeda motor koban, dievakuasi ke Kantor Satlantas Polresta Medan. (*)
Motor terjatuh senggol angkot, ayah dan anak tewas terlindas truk
29 Agustus 2014 23:54 WIB
Ilustrasi. (FOTO ANTARA/Oky Lukmansyah)
Pewarta: Munawar Mandailing
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014
Tags: