Manajemen Persebaya janji bayar tunggakan gaji pemain
26 Agustus 2014 15:04 WIB
Pesepakbola Persebaya Surabaya, Lestusen Manahati (kanan) berusaha melewati kejaran pesepakbola Persela Lamongan dalam pertandingan lanjutan Liga Super Indonesia (LSI) 2014 yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (19/8). (ANTARA FOTO/Suryanto)
Surabaya (ANTARA News) - Manajemen Persebaya Surabaya berjanji segera membayar gaji pemain dalam waktu dekat ini, tetapi baru satu bulan dulu yang diselesaikan dari dua bulan gaji yang masih tertunggak.
"Mudah-mudahan pekan ini gaji pemain sudah bisa dibayarkan, meskipun baru satu bulan dulu," kata Asisten Manajer Persebaya, Amran Said Ali, di Surabaya, Selasa.
Tunggakan gaji yang belum diselesaikan manajemen Bajul Ijo untuk Juni dan Juli. Apabila hingga akhir Agustus belum ada pembayaran, tunggakan gaji ke pemain menjadi tiga bulan.
Sebelumnya, gaji Greg Nwokolo dan kawan-kawan selama tiga bulan yakni Mei, Juni, dan Juli juga sempat tersendat. Namun, manajemen akhirnya membayarkan gaji untuk bulan Mei pada akhir Juli lalu.
"Karena ada masalah administrasi yang belum rampung. Kami berharap pemain bisa sedikit bersabar," ujar Ali.
Direktur PT Mitra Muda Inti Berlian (perusahaan pengelola Persebaya), Diar Kusuma Putra, pernah mengungkapkan, gaji pemain mencapai Rp1,5 miliar setiap bulan.
"Sebenarnya dana dari sponsor sudah ada, tapi memang pihak sponsor menghendaki ada pembenahan masalah administrasi keuangan karena Persebaya sudah menjadi klub profesional," katanya.
Kendati pembayaran gaji tersendat, namun manajemen Persebaya tidak pernah terlambat dalam memberikan bonus kepada pemain setelah meraih kemenangan.
Kabarnya, pemain Persebaya mendapatkan bonus senilai Rp184 juta ketika memenangi dua pertandingan tandang di Yogyakarta. Bonus kemenangan tandang saat melawan Persela Lamongan pekan lalu sekitar Rp80 juta.
"Mudah-mudahan pekan ini gaji pemain sudah bisa dibayarkan, meskipun baru satu bulan dulu," kata Asisten Manajer Persebaya, Amran Said Ali, di Surabaya, Selasa.
Tunggakan gaji yang belum diselesaikan manajemen Bajul Ijo untuk Juni dan Juli. Apabila hingga akhir Agustus belum ada pembayaran, tunggakan gaji ke pemain menjadi tiga bulan.
Sebelumnya, gaji Greg Nwokolo dan kawan-kawan selama tiga bulan yakni Mei, Juni, dan Juli juga sempat tersendat. Namun, manajemen akhirnya membayarkan gaji untuk bulan Mei pada akhir Juli lalu.
"Karena ada masalah administrasi yang belum rampung. Kami berharap pemain bisa sedikit bersabar," ujar Ali.
Direktur PT Mitra Muda Inti Berlian (perusahaan pengelola Persebaya), Diar Kusuma Putra, pernah mengungkapkan, gaji pemain mencapai Rp1,5 miliar setiap bulan.
"Sebenarnya dana dari sponsor sudah ada, tapi memang pihak sponsor menghendaki ada pembenahan masalah administrasi keuangan karena Persebaya sudah menjadi klub profesional," katanya.
Kendati pembayaran gaji tersendat, namun manajemen Persebaya tidak pernah terlambat dalam memberikan bonus kepada pemain setelah meraih kemenangan.
Kabarnya, pemain Persebaya mendapatkan bonus senilai Rp184 juta ketika memenangi dua pertandingan tandang di Yogyakarta. Bonus kemenangan tandang saat melawan Persela Lamongan pekan lalu sekitar Rp80 juta.
Pewarta: Didik Kusbiantoro
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2014
Tags: