Medan (ANTARA) - Stasiun Meteorologi Maritim Belawan, Sumatera Utara, memprakirakan gelombang laut setinggi 2 meter berpotensi terjadi di Selat Malaka bagian utara pada Jumat malam hingga Sabtu pagi.
Kondisi gelombang tinggi juga berpotensi terjadi Perairan utara Sabang, Perairan barat Aceh, Samudera Hindia Barat Aceh, dan Samudera Hindia barat Nias.
Baca juga: BMKG: Fenomena Haze akibatkan udara di Labuan Bajo terlihat kabur
"Kondisi itu harus diwaspadai karena dapat mengganggu perairan, demikian juga masyarakat yang berdomisili di tepi pantai agar waspada terdampak gelombang tinggi," kata Prakirawan Stasiun Meteorologi Maritim Belawan Christen Novena di Medan, Jumat.
Secara umum gelombang laut Jumat malam hingga Sabtu pagi di perairan Sumatera bagian utara dapat mencapai 1.25 - 2.5 meter yang berpotensi terjadi di Perairan utara Sabang, Selat Malaka bagian utara,Perairan barat Aceh,Samudera Hindia barat Aceh, dan Samudera Hindia barat Nias.
Baca juga: BMKG: Gempa dangkal guncang Kalsel akibat Patahan Meratus
Sementara gelombang 0.5 - 1.25 meter berpotensi terjadi di Perairan Sabang - Banda Aceh, Perairan Lhokseumawe,Selat Malaka bagian tengah, Perairan Meulaboh - Sinabang, Perairan Nias - Sibolga
"Gelombang maksimum dapat mencapai dua kali tinggi gelombang yang diprakirakan. Kondisi angin di wilayah perairan Sumatera bagian utara pada umumnya bertiup dari arah timur laut hingga selatan dengan kecepatan berkisar antara 2 - 25 knot," katanya.
Baca juga: BMKG: Gempa dangkal guncang Parigi Moutong Sulteng Jumat siang
Gelombang tinggi berpotensi terjadi di Selat Malaka bagian utara
29 November 2024 17:08 WIB
ilustrasi gelombang tinggi (Antara/HO-)
Pewarta: Juraidi
Editor: Sambas
Copyright © ANTARA 2024
Tags: