Jakarta (ANTARA) - Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan Hadi Tjahjanto menilai Forum Bela Negara (FBN) Republik Indonesia harus menjadi motor penggerak anak muda dalam membawa bangsa menuju ketahanan nasional yang kuat.

"FBN RI harus selalu berjalan sesuai dengan visi, di antaranya menjadi organisasi yang mampu menciptakan terwujudnya warga negara Indonesia yang memiliki kesadaran dan kemampuan bela negara untuk terciptanya ketahanan nasional yang ulet dan tangguh," kata Hadi Tjahjanto dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Kamis.
​​​​​​​
Marsekal TNI Purn. Hadi Tjahjanto menyampaikan hal itu setelah menerima pengurus FBN di kantornya, Cilandak, Jakarta Selatan.

Menurut Hadi, saat ini kalangan anak muda harus dipersiapkan untuk terlibat dalam pembangunan bangsa. Hal tersebut harus dilakukan agar penerus bangsa ini mampu membawa Indonesia menuju era Indonesia Emas 2045.

Hadi lantas mencontohkan beberapa kalangan anak muda yang produktif dan dapat berkontribusi dalam memperkuat ketahanan nasional.

Ia menceritakan beberapa waktu lalu menghadiri panen raya di Garut bertemu dengan seorang petani milenial bernama Ridwan.

"Dia mampu menggerakkan 125 petani milenial lainnya di wilayah Garut, bahkan sudah memikirkan sebuah konsep industri pertanian," ucapnya.

Langkah yang dilakukan Ridwan tersebut, menurut Hadi, merupakan tindakan yang sangat berpengaruh untuk memperkuat ketahanan pangan nasional.

Mantan Panglima TNI ini berharap FBN dan kalangan pemuda lain dapat mengikuti jejak Ridwan menjadi pemuda produktif yang dapat berperan dalam memajukan bangsa.

Pada saat yang sama, Wakil Ketua Umum DPP FBN Hanif Adriansyah berterima kasih atas pandangan yang telah diberikan Hadi kepada pihaknya.

"Terima kasih atas waktunya Bapak Hadi. Kami sebagai generasi muda yang peduli dengan bangsa, mohon selalu arahan dan bimbingan Bapak," kata dia.

Baca juga: Mentan pastikan Bulog serap hasil panen petani milenial
Baca juga: Regenerasi petani untuk masa depan kemandirian pangan Indonesia