Jakarta (ANTARA) -
Kepolisian Resort Metro Jakarta Timur menerapkan pola pengamanan satu tempat pemungutan suara (TPS) dijaga dua polisi pada sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) khusus di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Pondok Bambu dan Lapas Cipinang, Jakarta Timur.

"Melalui pola ini berharap masyarakat bisa lebih percaya diri bahwa setiap suara benar-benar dihargai dan dijamin keamanannya," kata Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly dalam keterangan resmi, saat meninjau pelaksanaan pemungutan suara Pilkada Jakarta di sejumlah TPS khusus itu di Jakarta, Rabu.

Ia menjelaskan, hal itu juga dilakukan karena p​​​​​​artisipasi warga binaan dalam demokrasi menjadi fokus utama.

"Pengamanan ini, kami untuk memastikan hak pilih mereka dapat diwujudkan secara maksimal," katanya.

Selain itu, ia melanjutkan, peninjauan itu untuk memastikan kegiatan pemungutan suara berjalan dengan aman dan kondusif.

Baca juga: Ini harapan Pramono terhadap hasil suara akhir
"Hari ini kepolisian mengecek langsung pengamanan pemungutan suara di TPS khusus seperti di Rutan Kelas I dan Lapas Perempuan Kelas II A Pondok Bambu," katanya.

Tak hanya itu, Kapolres Metro Jaktim dan jajarannya juga meninjau pelaksanaan pemungutan suara di Lapas Kelas I Cipinang.

Dalam pengecekan tersebut, pihaknya memastikan apa yang telah disiapkan dan direncanakan untuk pengamanan di TPS khusus sampai penghitungan suara benar-benar dapat berjalan dengan lancar.

Dalam pengamanan tersebut, lanjut dia, pihaknya telah menurunkan personel Polwan Polres Metro Jakarta Timur dan Polsek dibantu BKO TNI.

"Personel pengamanan dari Polres Metro Jakarta Timur dan Polsek Duren Sawit serta BKO (bawah kendali operasi) TNI untuk membantu pengamanan di lapas dan rutan Pondok Bambu. Mudah-mudahan kegiatan berjalan dengan lancar," katanya.

Baca juga: Pasangan Pramono-Rano unggul di lokasi TPS Rano mencoblos

KPU DKI Jakarta telah menetapkan tiga paslon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta.

Ketiga paslon tersebut adalah Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) nomor urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dari independen nomor urut 2 dan Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel) nomor urut 3.
Sebanyak 8,2 juta pemilih yang telah ditetapkan sebagai daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada Jakarta 2024 dan -akan menggunakan hak pilihnya di 14.835 tempat pemungutan suara (TPS) pada 27 November 2024.


Rangkaian kampanye Pilkada Jakarta telah dilaksanakan sejak 25 September hingga 23 November 2024.