Jakarta (ANTARA) - Calon Gubernur DKI Jakarta Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun mengaku gugup saat pertama kali mencoblos di Tempat pemungutan Suara (TPS) 31 Lebak Bulus Jakarta Selatan pada Rabu pagi.

“Jujur ini sejarah pertama kali saya dalam hidup ini mencoblos di TPS,” kata calon gubernur DKI Jakarta nomor urut 2 Dharma Pongrekun usai mencoblos di Jakarta, Rabu.

Baca juga: Pramono-Rano dampingin Megawati ke TPS 024 Kebagusan Jaksel

Ia mengatakan dirinya selama ini belum pernah ikut berpartisipasi sebagai pemilih di Pemilu karena sejak umur 17 tahun dirinya bergabung di Akademi Kepolisian hingga pensiun.

“Saya aparat Kepolisian dan selama ini tidak boleh mencoblos, saya biasa menjaga dalam bentuk pengamanan saja,” kata dia.

Ia mengakui agak gugup karena belum pernah melakukan hal ini dan langsung diberi kesempatan oleh Tuhan ikut berjuang menjadi kontestan Pilkada Jakarta.

Baca juga: Dharma Pongrekun datangi TPS bersama ayahanda dan adik

“Pertama kali jadi agak oon,” kata dia.

Selain itu Dharma mengaku tidak menjalin komunikasi dengan calon wakil gubernur DKI Jakarta nomor urut 2 Kun Wardana sejak pagi.

Ia memiliki prinsip semua berjalan seperti air mengalir saja dan tidak ngoyo dalam menjalani kontestasi pilkada ini.

“Saya lebih percaya kepada Tuhan daripada diri saya sendiri,” kata dia.

Sebelumnya Dharma Pongrekun didampingi sang ayah dan adik untuk mencoblos di TPS No 31 Jalan Pertanian Lebak Bulus Kecamatan CIlandak Jakarta Selatan dan berangkat dengan berjalan kaki sekitar pukul 10.15 WIB. Tiba di TPS, Dharma menjawab pertanyaan wartawan dan langsung menuju meja surat suara dan kemudian menuju bilik suara untuk mencoblos.

Baca juga: Kun Wardhana ingatkan warga gunakan hak pilih sebelum pukul 13.00 WIB

KPU DKI Jakarta telah menetapkan tiga paslon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta. Ketiga paslon tersebut adalah Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) nomor urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dari independen nomor urut 2 dan Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel) nomor urut 3.

Sebanyak 8,2 juta pemilih yang telah ditetapkan sebagai daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada Jakarta 2024 akan menggunakan hak pilihnya di 14.835 tempat pemungutan suara (TPS) pada 27 November 2024. Adapun rangkaian kampanye Pilkada Jakarta telah dilaksanakan sejak 25 September hingga 23 November 2024.