Jakarta (ANTARA) - Calon gubernur DKI nomor urut 3, Pramono Anung menggunakan hak suara di TPS 046 Cipete Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan pada Rabu pagi sekitar pukul 07.47 WIB.

"Yang pertama Alhamdulillah saya sudah menggunakan hak pilih saya sebagai warga yang mempunyai hak pilih dan sekaligus sebagai calon bersama keluarga dengan istri dan anak saya," kata Pramono di TPS 046 Cipete Selatan, Jakarta, Rabu.

Baca juga: Megawati akan salurkan hak pilihnya di TPS 024 Kebagusan

Pramono mengatakan perhitungan diharapkan berjalan lancar, terbuka, dan transparan dalam politik yang riang gembira.

Dia juga mengucapkan rasa terima kasihnya kepada pasangan calon (paslon) nomor 1 dan 2 untuk menjadi calon yang baik. Dia turut berpesan agar warga menggunakan hak pilihnya secara baik dan rasional.

Berikutnya, dia akan mengerahkan tim untuk memantau perhitungan cepat (quick count) untuk mengawal 14.835 tempat pemungutan suara (TPS). Dia mengaku akan menerima apapun hasil pesta demokrasi ini.

Baca juga: Jelang pencoblosan, Ridwan Kamil ziarah ke makam Pangeran Jayakarta

"Pesan saya sederhana saja apapun yang nanti hasil ini kita terima bersama enggak perlu kemudian ada sesuatu yg berlebihan, karena saya lihat Jakarta berlangsung sangat baik," ucapnya.

Pramono mengaku bisa tidur tenang menjelang hari pencoblosan. Terkait persiapan khusus, dia mengatakan tidak ada namun setiap pagi dirinya sarapan roti dan kopi kemudian makan berat setelahnya.

Mantan Sekretaris Kabinet itu berharap Pilkada DKI ini berjalan satu putaran agar warga bisa hidup normal kembali dan bergotong royong untuk membangun Jakarta.

Baca juga: KPU Jakarta Utara optimistis partisipasi pemilih capai 77 persen

KPU DKI Jakarta telah menetapkan tiga paslon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta.

Ketiga paslon tersebut adalah Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) nomor urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dari independen nomor urut 2 dan Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel) nomor urut 3.

Sebanyak 8,2 juta pemilih yang telah ditetapkan sebagai daftar pemilih tetap (DPT) Pilkada Jakarta 2024 akan menggunakan hak pilihnya di 14.835 tempat pemungutan suara (TPS) pada 27 November 2024.

Adapun rangkaian kampanye Pilkada Jakarta telah dilaksanakan sejak 25 September hingga 23 November 2024.