Banda Aceh (ANTARA) - Prajurit TNI Kodim 0104/Aceh Timur menyalurkan sejumlah bantuan, seperti kursi roda dan sembako kepada Hasballah (62), mantan kombatan Gerakan Aceh Merdeka (GAM) yang stroke di Desa Alue Bu Tunong, Kecamatan Peureulak Barat, Kabupaten Aceh Timur.

“Pemberian ini diharapkan dapat sedikit membantu meringankan beban yang dialami Hasballah bersama keluarganya,” kata Dandim 0104/Aceh Timur Letkol Inf Tri Purwanto dalam keterangan diterima di Banda Aceh, Senin.

Hasballah merupakan mantan kombatan GAM eks-Libya. Kondisinya saat ini terbaring di kediamannya akibat stroke sejak dua tahun terakhir.

Dirinya hidup bersama istri, Masyithah (60) dan kelima anak, yakni Rahmawati (18), Muhammad Nazar (16), Saipul Bahri (13), Riski Aulia (9), dan Saifannur (7), di tengah serba keterbatasan ekonomi.

Tri menjelaskan pihaknya mendapat instruksi dari Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Niko Fahrizal dan Danrem 011/Lilawangsa Kolonel Inf Ali Imran untuk menjalankan aksi kemanusiaan dengan menyalurkan bantuan kepada warga yang mengalami kesulitan itu.

Bantuan tersebut diantar langsung Danramil 15/Peureulak Barat Kapten Inf Irwansyah bersama prajurit TNI, yakni berupa berupa kursi roda, sarung, selimut, dan sejumlah paket sembako.

Baca juga: Mantan Perdana Menteri GAM kembali diangkat menjadi Wali Nanggroe Aceh

Dia menjelaskan bantuan tersebut wujud kepedulian pimpinan TNI jajaran Kodam IM dalam meningkatkan kemanunggalan TNI untuk membantu mengatasi kesulitan masyarakat yang membutuhkan.

Aksinya, kata dia, tidak hanya memberi bantuan untuk Hasballah, tetapi juga telah melakukan sejumlah kegiatan di jajaran Kodam IM dalam mendukung pemerintah membantu kesejahteraan masyarakat.

“Di antaranya program air bersih, ketahanan pangan, stunting, makan bergizi dan perbaikan sejumlah makam di Aceh sebagai situs sejarah nasional,” ujarnya.

Istri Hasballah, Masyithah, mengaku untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, dirinya dibantu anak sulungnya untuk berjualan nasi bungkus yang dititipkan ke sejumlah warung di desa setempat.

Ia menyampaikan rasa terima kasih kepada jajaran TNI Kodam IM yang telah datang langsung menjenguk keluarganya, dengan harapan dapat membawa semangat dan doa untuk suami dan keluarganya.

“Terima kasih atas kepedulian pak TNI serta bantuan yang telah kami terima, ini sangat berarti,” katanya.

Baca juga: Pemprov Aceh validasi lagi data penerima lahan eks kombatan GAM
Baca juga: Prabowo: Menyatu dengan eks panglima GAM jadi sejarah langka di dunia